Anies Janjikan Insentif Pajak dan Diskon Parkir Kendaraan Listrik

22 September 2019 16:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anies Baswedan saat Rapat Paripurna DPRD Provinsi DKI Jakarta di DPRD Provinsi DKI Jakarta. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Anies Baswedan saat Rapat Paripurna DPRD Provinsi DKI Jakarta di DPRD Provinsi DKI Jakarta. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Gubernur DKI Anies Baswedan terus mendorong agar kendaraan listrik bisa masuk ke Jakarta. Saat ini, Anies sedang menyiapkan skema pembiayaan untuk motor listrik di Jakarta.
ADVERTISEMENT
Meskipun belum ada keputusan final, Anies menjelaskan pembicaraan tersebut sudah dimulai dan akan diumumkan bila sudah ada keputusan final.
“Kita kemarin sempat membicarakan mengenai bantuan. Bukan bantuan, tapi skema pembiayaan untuk membeli motor listrik tapi belum final. Nanti kalau sudah final baru disampaikan,” ujar Anies di Pulau Tidung Kecil, Kep Seribu, Jakarta, Minggu (22/9).
Terkait harga kendaraan listrik tersebut, Anies menyerahkan semuanya kepada mekanisme pasar. Tapi bukan berarti tidak akan ada keistimewaan.
Beberapa hal yang sudah direncanakan untuk kendaraan listrik masuk pengecualian yakni area ganjil-genap, insentif pajak hingga pemberian diskon parkir. Ini adalah hal-hal yang Anies janjikan untuk para pengguna mobil dan motor listrik.
“Bentuk dorongan kita untuk kegiatan mobilitas berbasis listrik bain mobil maupun sepeda motor adalah yang memberikan insentif pajak. Jadi kita sedang menyusun ketentuannya untuk memberikan keringanan seringan-ringannya di aspek pajak,” ujar Anies.
ADVERTISEMENT
“Kedua saat ini sedang finalisasi harga parkir dan nanti kita akan memberikan diskon yang amat murah sehingga parkir untuk mobil listrik dan mobil listrik menjadi sangat murah. Jadi dibentuk insentifnya,” ujar Anies.
Anies sendiri memang sudah lama mendorong agar mobil listrik masuk ke Jakarta. Mulai dari pengadaan bus listrik Transjakarta hingga mengistimewakan kendaraan tanpa emisi ini di jalan-jalan Jakarta. Hal ini merupakan bagian dari rencana Anies untuk meningkatkan kualitas udara di Jakarta.