Anies: Kepatuhan Pemakaian Masker Warga Jakarta Turun

25 Oktober 2020 12:30 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga menggunakan masker saat berbelanja di Pasar Raya Padang, Sumatera Barat, Senin (6/4/2020). Foto: ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
zoom-in-whitePerbesar
Warga menggunakan masker saat berbelanja di Pasar Raya Padang, Sumatera Barat, Senin (6/4/2020). Foto: ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
ADVERTISEMENT
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan memperpanjang pemberlakuan PSBB Transisi mulai besok, Senin (26/10) hingga (8/11) mendatang. Anies juga memaparkan sejumlah evaluasi Pemprov DKI dalam pemberlakuan PSBB Transisi selama dua pekan lalu.
ADVERTISEMENT
Menurut Anies, berdasarkan data, kepatuhan warga Ibu Kota selama PSBB Jakarta mengalami penurunan.
Warga yang melanggar aturan pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dihukum menyapu usai terjaring Operasi Tertib Masker di kawasan Kota Tua, Jakarta, Minggu (27/9). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO
"Berdasarkan hasil pengamatan perilaku 3M yang dilakukan oleh Tim FKM dari UNICEF di DKI Jakarta, sempat terjadi penurunan tren kepatuhan pada perilaku memakai masker," ujar Anies dalam keterangannya, Minggu (25/10).
Namun, terjadi perbaikan perilaku mencuci tangan dari 39% (12 Oktober) menjadi 43% (24 Oktober).
Oleh sebab itu, Anies menegaskan, untuk mengendalikan penyebaran COVID-19 di Jakarta, ia mengimbau masyarakat untuk selalu disiplin memakai masker, menjaga jarak dan cuci tangan.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Foto: PPID Jakarta
"Untuk mempertahankan dan mengendalikan situasi COVID-19 di DKI Jakarta, tentu perlu peran serta aktif dari seluruh masyarakat dengan disiplin menerapkan perilaku 3M, yaitu memakai masker, menjaga jarak, dan sering mencuci tangan," kata Anies.
ADVERTISEMENT