Anies Lanjut ke Jerman, Lihat Mural Kolaborasi Jakarta-Berlin
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dalam kunjungan tersebut, Anies menyempatkan datang ke lokasi mural Jakarta-Berlin yang merupakan hasil kolaborasi seniman dari Indonesia, Darbotz, dan seniman dari Jerman, SNYDER.
Mural hasil kolaborasi keduanya terpampang di sebuah bangunan gedung di Kota Berlin.
Dalam kunjungannya itu, Anies mengungkapkan bahwa di Jakarta juga terdapat mural hasil kolaborasi dua seniman tersebut. Lokasinya dekat MRT Dukuh Atas.
“Mural kolaborasi Jakarta-Berlin juga ada di terowongan Kendal,” kata Anies dikutip dari Instastorynya, Senin (16/5).
Sebelumnya, Anies melakukan perjalanan luar negerinya ke London, Inggris. Di sana ia melakukan beberapa kegiatan, mulai dari menjadi pembicara diskusi di King’s College, bertemu dengan Menteri Perdagangan Internasional Inggris hingga penandatangan kerja sama terkait transportasi publik dengan beberapa instansi di London, Inggris.
ADVERTISEMENT
Anies juga melakukan pertemuan bilateral dengan CEO of Bloomberg New Energy Finance (BloombergNEF), John Moore, di Bloomberg European Headquarters, London, Inggris.
Pertemuan tersebut sebagai upaya dalam rencana pengoperasian kendaraan umum bertenaga listrik secara menyeluruh pada 2030.
Dalam pertemuan itu, Anies menyampaikan target Kota Jakarta mencapai net zero emissions atau nol emisi karbon pada tahun 2050, khususnya melalui kebijakan sustainable mobility.
"Kebijakan sustainable tersebut melalui pengembangan pedestrian, jalur sepeda, integrasi transportasi publik multi moda, target elektrifikasi 50% armada Transjakarta pada tahun 2025, dan elektrifikasi seluruh armada Transjakarta pada tahun 2030, dan kebijakan terkait lainnya," ujar Anies dalam keterangannya, Minggu (15/5).
Selain itu, Anies juga sempat menjadi narasumber wawancara Bloomberg TV bersama Chief Editor of Bloomberg New Energy Finance (BloombergNEF), Ben Vickers.
ADVERTISEMENT
Dalam wawancara tersebur, Anies membahas terkait mobilitas perkotaan yang berkelanjutan.
Ia berharap Jakarta pada tahun 2050 dapat mencapai target Zero Emission agar dapat memberikan kenyamanan bagi warganya.
“Kota Jakarta ke depan memiliki target untuk mencapai net zero emissions pada tahun 2050. Maka dari itu perlu dibuat berbagai kebijakan, salah satunya dalam aspek mobilitas perkotaan yang berkelanjutan,” kata Anies.