Anies: Orang Tua Mau Vaksin Ajak Anak, Tunjukkan KK, Tak Perlu Daftar 2 Kali

Vaksinasi COVID-19 dosis pertama untuk anak binaan di Panti Sosial Asuhan Anak Putra Utama 1 Klender milik Pemprov DKI Jakarta, Foto: Pemprov DKI Jakarta

Pemprov DKI Jakarta terus memfasilitasi vaksinasi untuk anak-anak usia 12-18 tahun. Hal ini tentunya perlu adanya dukungan dari orang tua untuk mengarahkan anaknya agar bisa ikut vaksin.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan program vaksinasi untuk anak ini sudah banyak diselenggarakan dan memiliki target 1,3 juta anak harus sudah divaksin.

“Ada 1,3 juta anak usia 12-18 tahun dan mereka yang kita dorong untuk vaksinasi. Jadi anjurkan ada orang tua yang mau ikut vaksin ajak anaknya sekalian. Jadi tidak repot,” ujar Anies dalam keterangannya, Senin (4/7).

Menurutnya, suksesnya program vaksinasi anak ini juga adanya peran dari orang tua untuk mengajak anaknya melakukan vaksinasi dengan cara mendaftarkan anggota keluarganya di puskesmas atau kecamatan.

“Kalau orang tua mau vaksin ajak anaknya nanti ikut satu KK tinggal bawa kartu keluarganya lalu langsung vaksin. Kalau orang sudah terdaftar anaknya belum, ajak saja anaknya datang sama-sama. Jadi tidak perlu datang dua kali, daftar dua kali,” jelasnya.

Vaksinasi COVID-19 dosis pertama untuk anak binaan di Panti Sosial Asuhan Anak Putra Utama 1 Klender milik Pemprov DKI Jakarta, Foto: Pemprov DKI Jakarta

Anies kembali menjelaskan bagi yang tinggal di Jakarta tetapi KTP-nya bukan Jakarta tetap bisa melakukan vaksinasi di Jakarta karena prinsipnya adalah untuk mereka yang berdomisili di Jakarta.

“Prinsipnya untuk mereka yang berdomisili di Jakarta. Kalau anda tinggal di Jakarta, walaupun KTP anda bukan KTP Jakarta, anda bisa vaksin di sini. Jadi siapa pun yang tinggal di Jakarta bisa dapat vaksin,” pungkasnya.