Anies: Penimbun Oksigen Penjahat Kemanusiaan, Kalau Perlu Pampang Wajah
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Namun dalam kondisi seperti ini ada saja oknum tak memiliki hati nurani yang justru menimbun dan mengambil keuntungan dengan mainkan sekaligus menaikkan harga. Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengatakan hal ini harus menjadi perhatian.
“Kita menyaksikan pahlawan kemanusiaan, dan hari ini juga ada penjahat kemanusiaan. Orang-orang yang mencari keuntungan dengan cara-cara ilegal di saat ribuan orang sedang membutuhkan,” ujar Anies saat penyerahan tabung oksigen di Monas, Selasa (27/7).
Anies berharap kepada masyarakat yang mempunyai relasi untuk mendapatkan obat maupun oksigen dengan harga terjangkau untuk membantu saudara sebangsa. Dan menjadi pahlawan, bukan menjadi penjahat kemanusiaan.
“Karena itu saya menganjurkan kepada semua yang punya jejaring untuk importasi untuk mendapatkan obat dengan harga terjangkau jadilah pahlawan, carilah barang-barang itu,” jelasnya.
ADVERTISEMENT
“Untuk siapa? Untuk saudara sebangsa yang membutuhkan, bukan justru menjadi penyelundup, bukan justru menjadi orang-orang yang saya istilahkan tadi penjahat kemanusiaan,” tambahnya.
Selain itu, Anies juga berterima kasih kepada Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran yang telah mengirim pesan yang sama.
Maka dari itu, Anies meminta kepada Kapolda kalau perlu dipampangkan wajah para penjahat kemanusiaan tersebut di hadapan publik. Agar mereka sadar bahwa tindakannya memalukan bagi keluarga sendiri dan bagi kita semua.
“Kalau perlu bapak Kapolda ini dipampangkan Pak Papolda pelaku-pelakunya itu jadi biar mereka sadar bahwa tindakan ini memalukan sampai anak cucu nanti. Kalau petugas medis, petugas keamanan itu kebanggaan bagi keluarga tapi penyelundup-penyelundup ini adalah memalukan bukan hanya keluarganya tapi bagi kita semua,” ucapnya.
ADVERTISEMENT