Anies: Protokol Kesehatan Mal di Jakarta Paling Tegas, Semoga Bisa Jadi Contoh

16 Juni 2020 18:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mendag Agus Suparmanto dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tinjau protokol kesehatan di Mal Kota Kasablanka.  Foto: Kementerian Perdagangan RI
zoom-in-whitePerbesar
Mendag Agus Suparmanto dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tinjau protokol kesehatan di Mal Kota Kasablanka. Foto: Kementerian Perdagangan RI
ADVERTISEMENT
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengingatkan pengunjung serta manajemen mal dan pusat perbelanjaan untuk mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan. Anies menyebut potensi penyebaran corona di tempat-tempat umum ini masih cukup berisiko.
ADVERTISEMENT
"Kita berharap semuanya disiplin karena kedisiplinan itu bukan melindungi pengunjung saja, tapi melindungi mereka yang aktivitas di sini, semua yang bekerja. Jadi kami merasa bersyukur," kata Anies usai meninjau penerapan protokol kesehatan bersama Mendag Agus Suparmanto di Mal Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Selasa (16/6).
Menurut Anies, sejauh ini penerapan protokol kesehatan di mal dan pusat perbelanjaan di Jakarta jadi yang terbaik. Ia pun berharap penerapan ini dapat dijadikan contoh oleh daerah-daerah lainnya.
Mendag Agus Suparmanto dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tinjau protokol kesehatan di Mal Kota Kasablanka. Foto: Kementerian Perdagangan RI
"Dari APPBI (Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia) terus pertahankan supaya semuanya tertib seperti ini. Mudah-mudahan Jakarta bisa jadi contoh untuk tempat-tempat lain di seluruh Indonesia karena di sini yang paling tegas," ujar Anies.
"Saya harap kepada pengelola untuk betul-betul disiplin supaya jadi contoh. Apa yang dikerjakan di Jakarta bulan Juni ini harus bisa jadi contoh di seluruh Indonesia, (yakni) pengelolaan mal dalam suasana COVID-19 seperti ini," tambahnya.
Mendag Agus Suparmanto dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tinjau protokol kesehatan di Mal Kota Kasablanka. Foto: Kementerian Perdagangan RI
Anies juga sangat mengapresiasi langkah mal-mal di Jakarta yang menerapkan scan QR code sebagai upaya penghitungan maksimum kapasitas mal 50 persen. Fasilitas di mal juga dibuat touchless (tanpa sentuhan) dan pembayaran nontunai (cashless) untuk menghindari kontak fisik.
ADVERTISEMENT
"Dan bagus sekali, saya tadi masuk ke mal, tempat ini, dan harus scan dengan QR Code. Transaksi juga serba cashless, touchless, dan harapannya ini memunculkan satu kebiasaan baru," tutupnya.
Sementara itu, Mendag Agus mengapresiasi langkah Pemprov DKI yang mengatur sedemikan rupa pembukaan pusat perbelanjaan di Jakarta.
"Kementerian Perdagangan menyambut baik langkah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam menetapkan tahapan pembukaan aktivitas sosial dan ekonomi, termasuk di dalamnya aktivitas perdagangan di masa PSBB transisi ini," tutup Agus.
=====
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.