Anies: Underpass Kartini Hapus Kemacetan Pondok Indah-Lebak Bulus

Anies Baswedan Meresmikan Underpass Kartini (Foto: Nabilla Fatiara/kumparan)

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan resmi membuka underpass Kartini di persimpangan Metro Pondok Indah dan Jalan RA Kartini, Jakarta Selatan. Underpass ini memiliki panjang 500 meter dan tertutup terowongan sepanjang 120 meter. Anies berharap underpass ini dapat mengurangi kemacetan yang terjadi di sekitar jalan Pondok Indah menuju Lebak Bulus dan sebaliknya.

Anies berpendapat, waktu tempuh pengendara jauh berkurang drastis dengan adanya underpass ini.

"Sebelum ada underpass (dari arah Pondok Indah) antreannya sepanjang 534 meter untuk sampai ke perempatan ini," kata Anies di tempat peresmian dekat Halte Transjakarta Pondok Indah 1, Rabu (28/2).

"Waktu tempuh itu 2,5 menit. Sekarang dengan tanpa lampu lalu lintas dan ada jalan lintas bawah maka diharapkan tidak ada antrean lagi. Waktu tempuh praktis berubah 0. Data-data menunjukkan waktu tempu tempuh akan menurun," jelas Anies.

Walaupun belum diketahui berapa persen penurunan tingkat kemacetan, namun Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Yusmada Faizal memastikan ruas-ruas jalan di persimpangan itu dapat lebih lancar.

Pedestrian Underpass Kartini (Foto: Nabilla Fatiara/kumparan)

"Yang jelas pengamatan kami kemarin lampu merah. Ini underpass bukan hanya underpass untuk Pondok Indah tapi juga daerah Simatupang, Kartini lancar. Tadinya makan tiga kali stop lampu merah, ini sekarang cukup sekali jalan," ucap Yusmada.

Underpass ini juga memasukkan unsur budaya Betawi untuk mempercantik sekitarnya dengan tiang-tiang berbagai warna di sekitarnya. Rencananya, ikon-ikon Betawi ini juga akan ditambahkan sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin.