Anwar Ibrahim Temui Raja Malaysia, Bawa Bukti Didukung Jadi PM

13 Oktober 2020 11:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemimpin oposisi Malaysia Anwar Ibrahim meninggalkan Istana Nasional setelah bertemu dengan Raja Malaysia, di Kuala Lumpur, Malaysia. Foto: Lim Huey Teng/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Pemimpin oposisi Malaysia Anwar Ibrahim meninggalkan Istana Nasional setelah bertemu dengan Raja Malaysia, di Kuala Lumpur, Malaysia. Foto: Lim Huey Teng/REUTERS
ADVERTISEMENT
Anwar Ibrahim pada Selasa (13/10) bertemu Raja Malaysia Yang Dipertuan Agong Sultan Abdullah.
ADVERTISEMENT
Pertemuan itu dilakukan untuk membuktikan bahwa Anwar mendapat dukungan membentuk pemerintahan baru menggantikan PM Muhyiddin Yasin.
Pantuan kantor berita Malaysia Bernama, rombongan Anwar Ibrahim masuk Istana Raja Malaysia pada Selasa pagi. Ada dua mobil yang terlihat masuk.
Raja Sultan Abdullah Sultan Ahmad Shah dan Ratu Tunku Azizah Aminah Maimunah dari Malaysia. Foto: Carl Court/ POOL/ AFP
Mengutip The Star, Anwar masuk istana pada pukul 10.25 waktu setempat. Ia keluar pada pukul 11.30.
Anwar berada di istana selama satu jam. Saat keluar dari istana, Anwar sempat melambaikan tangan ke arah media.
Di depan istana juga nampak beberapa pendukung Anwar Ibrahim.
Belum ada keterangan yang keluar dari Anwar Ibrahim maupun Raja Malaysia terkait pertemuan. Anwar direncanakan menggelar konferensi pers dalam waktu dekat.
Walau tidak punya wewenang eksekutif luas, Raja Malaysia memainkan peranan penting dalam pemerintah.
ADVERTISEMENT
Titah Raja dapat membuat mayoritas parlemen mendukung suatu sosok menjadi PM. Raja juga punya wewenang membubarkan parlemen atas anjuran PM.
Sebulan terakhir, politik Malaysia memanas atas klaim Anwar Ibrahim yang mengaku mendapat dukungan mayoritas parlemen.
PM Muhyiddin Yassin merespons Anwar dengan meminta pemimpin oposisi membuktikan perkataannya.
Sampai saat ini, belum ada partai besar di parlemen yang secara terbuka mendukung Anwar. Sementara koalisi pemerintahan Perikatan Nasional menyatakan solid mendukung Muhyiddin.