AS Dakwa Pendukung Hizbullah yang Berencana Serang New York

Situasi di luar New York Port Authority, Manhattan Foto: REUTERS/Edward Tobin

Pengadilan Amerika Serikat mendakwa seorang pria pendukung kelompok militan asal Lebanon, Hizbullah. Dalam dakwaan itu, pria itu disebut merencanakan serangan ke tempat-tempat vital di New York.

Diberitakan AFP, dakwaan dijatuhkan pengadilan New York pada Kamis (16/5) terhadap Ali Kourani, warga AS kelahiran Lebanon. Pria 34 tahun ini dikenakan delapan dakwaan, di antaranya adalah konspirasi penggunaan senjata untuk kekerasan dengan ancaman penjara seumur hidup.

"Misi Kourani adalah membantu pengadaan senjata dan mengumpulkan intelijen target-target potensial di AS untuk serangan teroris Hizbullah di masa depan," kata jaksa AS Geoffrey Berman dalam pernyataannya.

Di antara target Hizbullah yang sudah disurvey adalah Bandara Internasional JFK dan beberapa gedung di Manhattan.

Kourani lahir di Lebanon tapi mendapatkan kewarganegaraan AS pada 2009. Sebelum ke AS, dia pernah mendapatkan pelatihan militer Hizbullah di negara kelahirannya. Perintah perencanaan penyerangan dari Hizbullah keluar pada 2003 ketika dia tiba di AS.

Kourani ditahan pada 2017 bersama rekannya, Samer El Debek. Vonis terhadap dirinya akan dijatuhkan pada 27 September mendatang.

AS menganggap Hizbullah bentukan Iran di Lebanon sebagai organisasi teroris. Kelompok ini disebut berada di balik berbagai serangan teroris di Prancis, Lebanon, atau Bulgaria.