AS dan Kanada Selidiki Dugaan Penyebaran Hepatitis Lewat Stroberi Organik

31 Mei 2022 20:07 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Hepatitis A. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Hepatitis A. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Regulator keamanan pangan di Amerika Serikat dan Kanada sedang menyelidiki wabah Hepatitis A, yang kemungkinan berkaitan dengan stroberi organik tercemar.
ADVERTISEMENT
Wabah itu sedikitnya telah membuat 17 orang di Amerika Serikat dan 10 orang di Kanada mengalami gangguan kesehatan.
"Lima belas penyakit dilaporkan di California, dan masing-masing satu di Minnesota dan North Dakota," kata Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) AS, dikutip dari Reuters.
"Dua belas orang sakit dirawat di rumah sakit," sambung FDA tanpa memberikan rincian lebih lanjut.
FDA pada Sabtu (28/5/2022) melaporkan, produk stroberi organik itu telah didistribusikan secara nasional dengan merek FreshKampo atau HEB antara 5 Maret dan 25 April.
"Orang yang membeli stroberi segar dan kemudian membekukannya untuk konsumsi nanti tidak boleh memakannya. Mereka harus dibuang," kata FDA.
Badan Kesehatan Masyarakat Kanada dan Badan Inspeksi Makanan Kanada mengatakan mereka sedang menyelidiki kasus wabah itu di provinsi Alberta dan Saskatchewan.
ADVERTISEMENT
"Stroberi organik yang diimpor antara 5 dan 9 Maret dan tidak lagi tersedia untuk dibeli di Kanada," kata mereka.
"Berdasarkan temuan penyelidikan hingga saat ini, konsumsi stroberi organik segar yang diimpor kemungkinan merupakan sumber wabah," sambung badan itu dalam sebuah pernyataan.
Penulis: Sekar Ayu.