Asa Pedagang Tanah Abang Usai Divaksin: Pembeli Ramai Lagi, Corona Hilang

Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (kiri) dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau vaksinasi COVID-19 massal bagi pedagang di Pasar Tanah Abang Blok A, Jakarta, Rabu (17/2/2021). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO

Pedagang di Tanah Abang menjadi kelompok percontohan sasaran vaksinasi corona tahap II bagi pelayan publik. Vaksinasi sudah dimulai sejak Rabu (17/2).

Menkes Budi Gunadi Sadikin menyebut vaksinasi akan menyasar sekitar 9.700 orang, termasuk pedagang dan pengelola pasar. Ditargetkan proses ini selesai dalam 5 hari.

Presiden Jokowi pun menyebut para pedagang tampak antusias menyambut program ini. Seakan ada harapan baru di tengah kondisi pandemi yang serba sulit.

Omzet pedagang menurun drastis, pasar sepi, dan keluhan-keluhan lainnya disampaikan pedagang Pasar Tanah Abang usai sepi. Kini mereka punya harapan baru.

"Segeralah divaksin supaya virus corona ini cepat berlalu. Pedagang-pedagang yang tadinya sepi supaya corona hilang seperti dulu lagi ramai, enggak seperti sekarang," kata salah seorang pedagang di Toko Tanah Abang Titi Karyati yang dikutip kumparan dari Twitter Kemenkes, Senin (22/2).

Harapan senada disampaikan pedagang lainnya, Ibu Nur. Semua pedagang ingin sehat agar aktivitas segera normal.

"Kami kelompok rentan yang sehari-hari menghadapi kerumunan. Saya mendukung biar ekonomi segera pulih karena banyak di antara kita berupaya terus survive," kata Nur.

"Kita berupaya tetap sehat, dan ikut vaksinasi ini bagian dari ikhtiar kita untuk sehat," imbuh dia.

Vaksinasi corona bagi petugas pelayanan publik dan pedagang di Pasar Tanah Abang, jakarta, Rabu (17/2). Foto: Youtube/Kementerian Kesehatan