Babinsa di Makassar Dikeroyok Massa gara-gara Diteriaki Begal saat Patroli

Ilustrasi pengeroyokan. Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan

Seorang prajurit TNI yang berdinas sebagai Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 1408-02/Tallo, Makassar, Serka R, terpaksa dilarikan ke rumah sakit, Minggu (29/5).

Serka R diamuk massa di Jalan Inspeksi Kanal, Kelurahan Pampang, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar.

"Benar, Babinsa Koramil 1408/02, Serka R dikeroyok," kata Kapendam XIV/Hasanuddin Kolonel Inf Rio Purwantoro, kepada kumparan, Senin (30/5).

Insiden pengeroyokan berawal saat Serka R berpatroli untuk memastikan masyarakat dan daerah binaannya di Makassar, dalam keadaan aman. Namun, saat melintas di Jalan Pampang, Serka R yang tidak berpakaian seragam militer diserempet pengendara motor dan terjadi cekcok.

Pemotor yang belum diketahui identitasnya itu kemudian mencari perhatian warga lain. Dia teriak minta tolong dan menyebut Serka R merupakan pelaku begal.

Warga yang terpancing kemudian mengeroyok Serka R hingga nyaris tewas dan terkapar di jalan.

"Serka R mengalami luka di sekujur tubuhnya, warga yang melintas dan melihat Serka R tergeletak di pinggir jalan, langsung membawanya ke rumah sakit terdekat," ungkapnya.

Rio mengatakan kasus pengeroyokan Serka R sementara diusut Deninteldam, Pomdam XIV/Hasanuddin dan Polrestabes Makassar untuk mencari otak pelaku yang provokasi dan pelaku pengeroyokan. Ia pun berharap agar para pelaku segera menyerahkan diri.

"Ciri dan nama pelaku pengeroyokan sudah kami ketahui sedang didalami," tandasnya.