Bahlil Singgung Sandiaga Absen di Munas HIPMI: Takut Kalah Populer dengan Erick
ADVERTISEMENT
Menteri Investasi Bahlil Lahadalia kembali menyinggung soal politik di Musyawarah Nasional HIPMI. Dalam pernyataannya, Bahlil sempat menyapa Menteri BUMN Erick Thohir yang turut hadir dalam acara tersebut.
ADVERTISEMENT
Bahlil pun menyinggung kans Erick Thohir untuk maju di Pemilu 2024. Menurutnya meski belum memiliki partai, Erick Thohir punya harapan untuk maju jadi capres atau cawapres.
"Pak Erick ini juga capres atau cawapres, cuma partainya masih so-so lah. Tapi saya lihat ada secercah harapan untuk sampai ke sana," kata Bahlil di Solo, Senin (21/11).
Bahlil kemudian menyinggung absennya Menparekraf Sandiaga Uno di Munas HIPMI. Ia berceloteh mungkin Sandiaga tidak hadir karena takut popularitasnya kalah dengan Erick Thohir.
"Pak Erick ini, Pak Presiden [Jokowi], Ketua HPP HIPMI di zaman Pak Sandi. Hari ini Pak Sandi enggak datang karena takut popularitasnya kalah dengan Pak Erick," guyonnya.
"Ini kelihatannya Pak Sandi kalau lihat Pak Erick, 'Saya enggak akan datang'. Ini Pak Sandi nonton karena live ini," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Erick Thohir dan Sandiaga memang kerap mengisi rilis survei terkait cawapres di Pemilu 2024. Survei Poltracking, misalnya,Sandiaga dan Erick Thohir menjadi tokoh dengan elektabilitas teratas sebagai bakal cawapres. Sandiaga meraih elektabilitas 11,9% dan Erick Thohir 10,8%.
Sementara pada survei Litbang Kompas, Sandiaga berada di peringkat kedua cawapres dengan elektabilitas 10,5%
Pakar komunikasi politik dari lembaga survei KedaiKOPI, Hendri Satrio, menyebut Sandiaga dan Erick Thohir menjadi tokoh yang diunggulkan sebagai bakal cawapres karena memiliki kekuatan elektoral dan finansial.
"Karena Sandi punya sisa loyalis, ya, waktu di Pilgub Jakarta dan Pilpres 2019," kata Hensat.