Bali Akan Alami Hari Tanpa Bayangan Selama 2 Hari, Jumat dan Sabtu

25 Februari 2021 12:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi hari tanpa bayangan.
 Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi hari tanpa bayangan. Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan
ADVERTISEMENT
Seluruh kabupaten/kota di Bali akan mengalami fenomena hari tanpa bayangan selama dua hari berturut-turut, yakni pada Jumat (26/2) dan Sabtu (27/2), yang diprediksi mulai pukul 12.00 hingga pukul 12.30 WITA.
ADVERTISEMENT
Fenomena ini terjadi karena Matahari tepat berada di posisi paling tinggi di langit atau disebut kulminasi utama.
"Kulminasi itu pada saat matahari tepat di atas kepala kita, dan itu setahun dua kali, bulan Februari sama September di Bali," kata Kepala Sub Bidang Pengumpulan dan Penyebaran Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Wilayah III Denpasar Dwi Hartono, Kamis (25/2).
Dwi menjelaskan, matahari yang tepat di posisi tertinggi menyebabkan bayangan benda tegak akan terlihat menghilang. Hal tersebut karena bayangan bertumpuk dengan benda itu sendiri.
Bayangan seperti ini takkan terjadi di Bali pada Jumat dan Sabtu (26-27/2/2021) siang hari Foto: Henry Romero/Reuters
Tak ada yang perlu dikhawatirkan warga menghadapi hari tanpa bayangan. Musim hujan membantu cuaca tetap adem.
"Kalau untuk kondisi sekarang engga terlalu terpengaruh karena musim hujan. Tapi untuk September bisa lebih panas tapi tidak ekstrem," kata Dwi.
ADVERTISEMENT
Hari tanpa bayangan akan terjadi di wilayah Denpasar, Gianyar, Tabanan, Klungkung, dan Bangli akan terjadi pada besok, Jumat (26/2). Sedangkan, wilayah Karangasem, Jembrana dan Singaraja pada Sabtu (27/2).