Banjir Bandang di Dompu Terjang Tiga Desa, 36 Rumah Hanyut

Banjir bandang di Dompu, NTB pada Minggu (28/2). Foto: Dok. Istimewa

Banjir bandang melanda tiga desa di Kecamatan Hu'u, Dompu, NTB pada Minggu (28/2) dini hari. Banjir terjadi akibat luapan induk Sungai Sori Rewa. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Dompu Jufri mengatakan ratusan rumah terdampak akibat banjir tersebut. Selain itu, lahan pertanian juga terancam gagal panen.

"Banjir ini menghantam Desa Daha, Rasa Bou dan Marada. Akibatnya, 36 rumah hanyut dan 443 lainnya rusak berat,” ujar Jufri kepada wartawan, Minggu (28/2).

“Pagar Mesjid Miftahul Jannah Desa Huu roboh dan mengalami kerusakan berat dan kurang lebih 50 hektar lahan pertanian terancam gagal panen serta 50 meter saluran irigasi rusak berat,” bebernya.

Ia menambahkan, banjir tersebut terjadi sekitar pukul 01.30 WITA. Menurutnya, banjir tersebut terjadi akibat derasnya hujan. Selain itu, banyak penumpukan sampah di sungai ditambah kondisi lahan yang tandus akibat penebangan liar.

Banjir bandang di Dompu, NTB pada Minggu (28/2). Foto: Dok. Istimewa

Ia bersama tim gabungan dari unsur Kepolisian, TNI, dan pihak terkait lainnya masih berbagi koordinasi untuk diambil tindakan penanganan lebih lanjut.

“Kami terus melakukan monitoring melalui media sosial untuk memantau perkembangan saat ini. Dan, menyiagakan personel di lokasi, mengantisipasi kejadian-kejadian lain yang sewaktu-waktu akan terjadi,” tukasnya.

Sementara itu, Paur Subbag Humas Polres Dompu, Aiptu Hujaifah mengatakan, kondisi di tiga desa yang terkena banjir cukup parah.

“Termasuk reruntuhan rumah yang hancur akibat dinding bangunan rumah akibat hantaman keganasan banjir kali ini,” ujarnya.

Banjir bandang di Dompu, NTB pada Minggu (28/2). Foto: Dok. Istimewa

Berikut adalah daftar kerusakan akibat banjir tersebut: