Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Banjir di Kelurahan Bukit Duri, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, mulai surut. Sebagian warga yang semula mengungsi mulai kembali ke rumahnya.
ADVERTISEMENT
Pantauan kumparan, Kamis (2/1) sore, sebagian besar wilayah Kelurahan Bukit Duri sudah tidak digenangi air. Hanya tinggal beberapa wilayah masih tergenang air setinggi 30-50 sentimeter.
Meski banjir sudah mulai surut, permukiman warga masih tertutup lumpur tebal sisa banjir. Jalan-jalan dan lantai rumah warga juga masih terdapat endapan lumpur.
Warga pun tengah sibuk membersihkan rumah masing-masing dari endapan lumpur. Sebagian lainnya bergotong royong membersihkan jalanan dari lumpur dan sisa sampah yang terbawa banjir.
Menurut salah seorang warga, Lela (30) banyak barang-barang perabotan yang tak terselamatkan saat banjir menerjang rumahnya. Menurutnya, banjir datang dalam waktu cepat di malam hari, sehingga warga hanya bisa menyelamatkan diri.
“Barang-barang saya mah habis. Orang banjirnya cepat banget. Sekarang yang penting kitanya enggak apa-apa lah, itu aja,” ungkap Lela kepada kumparan.
Banjir di Bukit Duri terjadi sejak Rabu (1/1), pukul 21.00 WIB, lantaran meluapnya Kali Ciliwung. Ketinggian banjir di wilayah ini sempat mencapai 1,5-2 meter.
ADVERTISEMENT
Akibat kejadian ini, warga terpaksa mengungsi ke rumah kerabat, trotoar, hingga kantor kelurahan.