Banjir Rendam Mahakam Hulu Kaltim Sejak Senin: Ketinggian Air 2 Meter

17 Mei 2024 13:21 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Banjir di Mahakam Hulu, Kalimantan Timur, Jumat (17/5). Foto: Dok. BPBD Mahakam Hulu
zoom-in-whitePerbesar
Banjir di Mahakam Hulu, Kalimantan Timur, Jumat (17/5). Foto: Dok. BPBD Mahakam Hulu
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Banjir yang melanda wilayah Kabupaten Mahakam Ulu, Kalimantan Timur, sejak Senin (13/5) berangsur surut pada Jumat (17/5) pagi. Namun, masih ada sejumlah titik yang masih terendam.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, banjir sempat merendam 28 kampung di lima kecamatan, yaitu Kecamatan Long Apari, Kecamatan Long Pahanggai, Kecamatan Long Bangun, Kecamatan Laham, dan Kecamatan Long Hubung.
"Dari lima kecamatan terdampak, pada Jumat pagi ini terpantau tiga kampung di Kecamatan Long Bangun yang masih ada genangan air sekitar dua meter, tepatnya di depan kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mahakan Ulu," kata Kepala Pusdatin BNPB Abdul Muhari dalam keterangan tertulis.
Wilayah lainnya, air terpantau berangsur surut setelah terendam banjir dengan ketinggian mencapai lima meter selama empat hari.
Banjir di Mahakam Hulu, Kalimantan Timur, Jumat (17/5). Foto: Dok. BPBD Mahakam Hulu
Banjir di Mahakam Hulu, Kalimantan Timur, Jumat (17/5). Foto: Dok. BPBD Mahakam Hulu
Situasi terkini pada Jumat (17/5) sebanyak 200 orang masih mengungsi ke Posko Tanggap Darurat yang berlokasi di ibu kota Kabupaten Mahakam Ulu.
Kerugian materil yang terdata sementara ini dalam kaji cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mahakan Ulu sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
Hingga siang ini beberapa akses jalan menuju ibu kota Kabupaten Mahakam Ulu belum dapat dilalui kendaraan.
Tim BPBD Kabupaten Mahakam Ulu masih melakukan asesmen dan pendataan terkait korban jiwa maupun kerugian materil imbas dari banjir ini. Tim gabungan juga terus mendistribusikan bantuan permakanan bagi warga terdampak.
"Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau masyarakat Mahakam Ulu untuk tetap waspada meskipun banjir telah berangsur surut. Jalanan licin dan pecahan batu, pecahan kaca, dan endapan sisa banjir berpotensi melukai diri," imbau dia.