Banjir Terjang Lebak, Banten, 55 Rumah Terendam dan 1 Jembatan Putus

14 Mei 2020 8:02 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga beraktifitas di dalam rumah yang terendam banjir di Desa Kaduagung Tengah, Lebak, Banten, Senin (11/5). Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas
zoom-in-whitePerbesar
Warga beraktifitas di dalam rumah yang terendam banjir di Desa Kaduagung Tengah, Lebak, Banten, Senin (11/5). Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas
ADVERTISEMENT
Banjir menerjang Desa Sipayung dan Desa Bintang Resmi, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Lebak, Banten, pada Rabu (13/5) malam. Akibatnya, puluhan rumah warga terendam air dengan rata-rata ketinggian berkisar 50-70 cm.
ADVERTISEMENT
Menurut data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), sebanyak 55 rumah terendam banjir. Banjir juga mengakibatkan satu jembatan putus.
“Tinggi muka air (TMA) 50-75 sentimeter merendam sedikitnya 55 rumah warga di dua desa masing-masing, Desa Sipayung dan Desa Bintang Resmi, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, Rabu (13/5). Banjir tersebut juga menyebabkan satu jembatan terputus,” ujar Kapusdatin BNPB, Raditya Jati, dalam keterangannya, Rabu (13/5).
Warga beraktifitas di dalam rumah yang terendam banjir di Desa Kaduagung Tengah, Lebak, Banten, Senin (11/5). Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas
Menurut laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, bencana tersebut dipicu intensitas hujan yang tinggi. Akibatnya Sungai Ciberang meluap dan merendam rumah warga.
Sejauh ini belum ada korban jiwa maupun luka-luka atas bencana tersebut. Kerugian materil masih dalam proses pendataan.
“BPBD Kabupaten Lebak dan tim gabungan tengah melakukan kaji cepat, pendataan dan pembersihan puing sisa banjir,” kata Jati.
ADVERTISEMENT
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
————-----------------------
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.