Bayi Berusia 3 Minggu di Qatar Meninggal Terinfeksi COVID-19

17 Januari 2022 2:55 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi COVID-19. Foto: Dado Ruvic/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi COVID-19. Foto: Dado Ruvic/Reuters
ADVERTISEMENT
Kementerian Kesehatan Qatar mengkonfirmasi seorang bayi berusia tiga minggu meninggal dunia akibat terinfeksi COVID-19.
ADVERTISEMENT
"Seorang bayi berusia tiga minggu dengan sedih meninggal akibat infeksi parah dari COVID-19," kata kementerian kesehatan masyarakat emirat dalam sebuah pernyataan, dikutip dari AFP, Senin (17/1)
"Bayi itu tidak memiliki kondisi medis atau keturunan lain yang diketahui, dan merupakan anak kedua yang meninggal di negara itu sejak pandemi dimulai," tambahnya.
Kematian anak-anak akibat COVID-19 jarang terjadi, tetapi otoritas kesehatan di beberapa negara telah mencatat peningkatan infeksi pada anak-anak sejak penyebaran varian Omicron.
Suasana rumah sakit khusus corona di Doha, Qatar. Foto: AFP
Kementerian Qatar mengatakan anak-anak pada umumnya kurang berisiko terkena infeksi COVID yang parah dari pada orang yang lebih tua. Tetapi sejumlah besar anak-anak yang terinfeksi dalam gelombang saat ini membutuhkan perawatan medis dari pada gelombang sebelumnya.
Qatar secara resmi mencatat hampir 300.000 kasus virus corona dan sekitar 600 kematian, dari 2,6 juta penduduk.
ADVERTISEMENT
Kasus ini melonjak dalam beberapa pekan terakhir, dan pada akhir Desember penyedia layanan kesehatan utama Qatar menangguhkan cuti untuk semua staf medis dan administrasi yang menangani kasus COVID-19.