news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Beberapa Negara Hadapi Gelombang III Corona, Menkes Minta Kepala Daerah Waspada

18 April 2021 13:16 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengikuti rapat kerja dengan Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (8/2). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengikuti rapat kerja dengan Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (8/2). Foto: Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Kasus corona terus kembali meningkat di sejumlah negara. Kehadiran sejumlah varian corona, Indonesia juga patut waspada.
ADVERTISEMENT
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengingatkan kepala daerah untuk mewaspadai lonjakan kasus virus corona gelombang ketiga seperti yang terjadi di negara-negara Eropa.
"Seluruh kepala daerah, bupati, gubernur, dan wali kota, kita melihat ada kenaikan lonjakan ketiga atau third wave yang tinggi di negara-negara di Eropa, di negara-negara Asia khususnya India, Filipina juga di Papua Nugini juga dan juga di negara Amerika Selatan seperti Chili dan Brazil," kata Budi Gunadi usai meninjau langsung kedatangan vaksin sinovac di Bandara Soetta, Minggu (18/4).
Vaksinasi pelaku UMKM Yogyakarta di Jogja Expo Center (JEC), Kabupaten Bantul, Kamis (8/3). Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
Menurut dia, meski program vaksinasi terus berjalan, jangan sampai membuat tak lagi waspada penularan COVID-19. Sebab, lanjut dia, masih ada kemungkinan bisa tertular corona meski sudah divaksin.
"Perlu saya ingatkan di sini bahwa jangan sampai program vaksinasi ini membuat kita tidak waspada. Jangan sampai program vaksinasi ini membuat kita euforia," kata doa.
Petugas kesehatan bersiap menyuntikkan vaksin corona Sinovac selama program vaksinasi massal di Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Rabu (31/3). Foto: Willy Kurniawan/REUTERS
Oleh sebab itu, ia berharap protokol kesehatan dengan menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak, tetap diberlakukan bagi siapa saja.
ADVERTISEMENT
"Kenapa karena vaksinnya masih menular, masih ada, dan kita harus tetap menjaga protokol kesehatan dengan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak," ujarnya.