news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Belitong Geopark Ditetapkan Jadi UNESCO Global Geopark

16 April 2021 21:44 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Belitong ditetapkan sebagai UNESCO Global Geopark. Foto: Belitong Geopark
zoom-in-whitePerbesar
Belitong ditetapkan sebagai UNESCO Global Geopark. Foto: Belitong Geopark
ADVERTISEMENT
Geopark Belitong ditetapkan oleh UNESCO sebagai Global Geopark dalam sidang ke-211 Dewan Eksekutif UNESCO yang diselenggarakan secara virtual di Paris, Prancis, Kamis (15/4).
ADVERTISEMENT
Berdasarkan keterangan dari KBRI Paris, dalam sidang tersebut selain Geopark Belitong ada 7 nominasi lain yang direkomendasikan oleh UNESCO Global Geopark Council (UGGC) untuk didapuk sebagai UNESCO Global Geopark baru.
Geopark Belitong, merupakan geopark nasional Indonesia ke-6 yang masuk ke dalam daftar UNESCO Global Geopark. Sebelumnya, Indonesia telah mendaftarkan Kaldera Toba, Batur, Ciletuh, Gunung Sewu dan Rinjani.
Sidang UGGC sendiri berlangsung pada pada 8 hingga 9 Desember 2020. Akibat pandemi COVID-19, UNESCO Global Geopark Council tidak bisa mengevaluasi seluruh aplikasi geopark yang sudah diajukan.
Belitong ditetapkan sebagai UNESCO Global Geopark. Foto: Belitong Geopark
Geopark Belitong berada di Provinsi Bangka Belitung menjadi salah satu prioritas dalam pembahasan dan berhasil mendapatkan rekomendasi positif sehingga dimasukan ke dalam daftar UNESCO Global Geopark.
ADVERTISEMENT
"UNESCO mengakui keberagaman geologis di Pulau Belitung dan kepulauan di sekitarnya. Keberagaman tersebut termasuk lanskap, bebatuan, mineral, proses geologis dan tektonik serta evolusi bumi di Belitung," tulis pernyataan KBRI Paris, Jumat (16/4).
Selain itu, Geopark Belitong dinilai memiliki keunikan dengan adanya keterkaitan kuat antara aspek geologis, biologis dan budaya. Lanskap geologi Pulau Belitung yang unik menjadi rumah bagi berbagai flora dan fauna yang di antaranya hanya ditemukan di Belitung.
Seperti ikan Hampala dan ikan Toman. Keanekaragaman hayati tersebut digunakan oleh masyarakat Belitung di antaranya dengan pemanfaatan tanaman herbal.
"Penetapan Geopark Belitong sebagai UNESCO Global Geopark, merupakan upaya bersama dari berbagai pemangku kepentingan baik pemerintah pusat dan daerah maupun akademisi, pemuda dan masyarakat lokal, khususnya dalam menyusun dokumen nominasi yang menggambarkan nilai-nilai universal, rencana pengelolaan, visibilitas dan jejaring kerja sama Geopark Belitong," ungkap KBRI Paris.
Belitong ditetapkan sebagai UNESCO Global Geopark. Foto: Belitong Geopark
KBRI Paris menegaskan, Indonesia berkomitmen terus melanjutkan upaya perlindungan dan pelestarian situs geopark. Di satu sisi, pemerintah akan memanfaatkan kekayaan situs tersebut untuk mempromosikan ekonomi masyarakat lokal secara berkelanjutan.
ADVERTISEMENT
"Berbagai upaya yang dapat dilakukan adalah pengembangan geo-pariwisata dan geo-edukasi yang dapat membuka peluang untuk menciptakan lapangan pekerjaan yang lebih luas bagi masyarakat lokal melalui promosi budaya dan produk lokal," tulis KBRI Paris.
"Indonesia juga berkomitmen untuk meningkatkan kesadaran dan melibatkan masyarakat untuk senantiasa menjaga kelestarian lingkungan di situs geopark," tambah pernyataan mereka.
Belitong ditetapkan sebagai UNESCO Global Geopark. Foto: Belitong Geopark
Lebih lanjut, KBRI Paris mengatakan melalui program UNESCO Global Geopark, Indonesia dapat memanfaatkan jaringan Global Geoparks Network dan Asia Pacific Geoparks Network untuk berbagi pengalaman dan praktik terbaik dalam mengelola situs geopark dengan mengedepankan aspek pendidikan, sains, pemberdayaan masyarakat lokal, dan pembangunan berkelanjutan.