Belum Ringkus Ali Kalora, Polri Bakal Evaluasi Operasi Tinombala

Kabagpenum Divisi Humas Polri Kombes Pol Asep Adi Saputra di Mabes Polri. Foto: Mirsan Simamora/kumparan

Operasi Tinombala guna menumpas gerombolan Mujahidin Indonesia Timur (MIT) di Poso masih terus berlangsung. Namun buruan utamanya, yakni Ali Kalora selaku pimpinan MIT, belum berhasil tertangkap.

Polri pun bakal mengevaluasi operasi ini. Terlebih, ada anggota mereka yang gugur akibat diserang oleh MIT pada Jumat (13/12).

"Harapannya ini terungkap. Kelompok Ali Kalora segera tertangkap, dan kalau belum kami akan evaluasi kelanjutan operasi (Tinombala) ini," kata Kabagpenum Divisi Humas Polri, Kombes Pol Asep Adi Saputra, di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (18/12).

Kabagpenum Divisi Humas Polri Kombes Pol Asep Adi Saputra di Mabes Polri. Foto: Mirsan Simamora/kumparan

Polri saat ini masih mengejar penyerang dari kelompok MIT yang membuat Bharatu Muhamad Saepul Mudori meninggal. Mudori meninggal usai salat Jumat di Desa Parigi Mutong.

"Dengan peristiwa kemarin, gugurnya satu anggota Polri dan masih dilakukan pengejaran," tutur Asep.

Operasi Tinombala, saat ini tengah memasuki tahap perpanjangan keempat. Kurun waktunya antara 4 Oktober hingga 31 Desember. Evaluasi dilakukan jika sampai akhir masa operasi, Ali Kalora tak kunjung diringkus.