Beredar Anggaran RKT DPRD DKI 2021 Naik Luar Biasa

Gedung DPRD DKI Jakarta. Foto: Diah Harni /Kumparan

Pemprov DKI Jakarta dan DPRD DKI Jakarta baru memulai pembahasan APBD DKI 2021. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga baru menyampaikan RAPBD DKI 2021 kepada dewan untuk dibahas.

Di tengah pembahasan itu, beredar foto di kalangan wartawan terkait rencana anggaran Rencana Kerja Tahunan (RKT) DPRD DKI Jakarta tahun 2021.

Dalam surat itu, RKT terbagi ke beberapa kategori pendapatan langsung, pendapatan tidak langsung, dan kegiatan. Total anggaran yang diajukan untuk tahun 2021 mencapai Rp 8.383.791.000 per anggota.

Bila dikalikan dengan 106 anggota DPRD DKI yang ada saat ini, artinya, butuh Rp 888.681.846.000 dalam setahun hanya untuk kegiatan DPRD DKI.

Bila dibandingnya dengan APBD 2020, anggaran belanja pegawai 2020 DPRD DKI Jakarta hanya Rp 152.329.612.000 per tahun.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyerahkan Raperda APBD 2021 ke DPRD Provinsi DKI Jakarta dalam sidang paripurna, Kamis (26/11). Foto: Pemprov DKI Jakarta

Terkait beredarnya foto kenaikan anggaran RKT DPRD DKI, Sekretaris Dewan DPRD DKI Jakarta, Hadameon Aritonang, belum mengetahui soal kenaikan RKT itu. Dia belum melihat RKT itu.

"Wah belum tahu. RKT belum. Saya belum tahu itu. Makasih ya," kata Dame saat dihubungi kumparan, Jumat (27/11).

Sampai saat ini, pada situs https://apbd.jakarta.go.id, belum ada data yang diinput atau dipublikasi soal terkait RAPBD 2021. Data yang diinput terakhir yakni APBD 2020.

"Belum (masuk e-budgeting) masih dalam tahap pembahasan," tambah dia.

kumparan juga sudah mencoba mengontak anggota DPRD DKI soal beredarnya kenaikan RKT yang luar biasa ini. Namun belum ada yang merespons.