Berita Populer: KPK OTT Pegawai MA; Kematian Mahsa Amini Picu Demo Besar di Iran

Koran dengan gambar sampul Mahsa Amini, seorang wanita yang meninggal setelah ditangkap oleh "polisi moral" republik Islam terlihat di Teheran, Iran. Foto: Majid Asgaripour/WANA via Reuters

Sejumlah peristiwa penting seperti KPK OTT Pegawai Mahkamah Agung (22/09), hingga Kematian Mahsa Amini Picu Demo Besar di Iran, menjadi tren berita pada hari kemarin.

Bagi kalian yang tidak sempat mengikuti perkembangan informasi pada waktu lalu, berikut kumparan telah merangkum sederet berita populer.

Simulasi Charta: Ganjar-Sandi Tumbangkan Prabowo-Cak Imin

Ganjar Pranowo dan Sandiaga Uno. Foto: Helmi Afandi dan Iqbal Firdaus/kumparan

Lembaga survei Charta Politika Indonesia merilis hasil survei terbaru. Salah satu bahasan dalam rilis survei mengenai simulasi pasangan capres-cawapres di Pemilu 2024.

Dalam simulasi 4 pasangan pada survei yang digelar 6-19 September 2022 itu, peringkat teratas diduduki pasangan Ganjar Pranowo-Anies Baswedan dengan persentase 34.7 persen.

Peringkat kedua adalah pasangan Prabowo Subianto-Muhaimin Iskandar dengan perolehan 24.8 persen suara. Lalu diikuti pasangan Anies Baswedan-AHY dengan 22.8 persen dan terakhir ditempati pasangan Puan Maharani-Andika Perkasa dengan persentase 4.1 persen.

KPK OTT Pegawai Mahkamah Agung

Ilustrasi penyidik KPK. Foto: Instagram/@official.kpk

KPK menggelar Operasi Tangkap Tangan di Jakarta dan Semarang. Salah satu yang diamankan disebut-sebut ialah pegawai Mahkamah Agung (MA).

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron membenarkan soal OTT tersebut. OTT digelar sejak Rabu malam (21/9).

"Benar KPK hari ini melakukan giat tangkap tangan terhadap beberapa orang di Jakarta dan Semarang berkaitan dugaan tindak pidana korupsi suap dan pungutan tidak sah," kata Ghufron kepada wartawan, Kamis (22/9).

Kematian Mahsa Amini Picu Demo Besar di Iran

Massa menyalakan api selama protes atas kematian Mahsa Amini, seorang wanita yang meninggal setelah ditangkap oleh 'polisi moral' republik Islam, di Teheran, Iran, Rabu (21/9/2022. Foto: WANA via REUTERS

Gelombang demonstrasi besar-besaran yang melanda Iran selama sepekan terakhir berujung pada pembatasan akses ke media sosial, termasuk Whatsapp, serta pemadaman internet di penjuru negeri.

Aksi unjuk rasa yang telah menelan lima korban jiwa dan melukai puluhan lainnya itu berawal dari kematian seorang perempuan keturunan Iran-Kurdistan bernama Mahsa Amini (22).

Ia ditangkap oleh polisi moral lantaran diduga melanggar aturan berhijab dan tewas dalam tahanan tiga hari kemudian.

Loyalis Ganjar Bikin 'Dewan Kopral' Hadapi 'Dewan Kolonel'

Ganjar Hadiri Rapat Koordinasi Kepala Daerah PDIP, di Sekolah Partai PDIP, Kamis (22/9). Foto: Dok. Humas PDIP

Ketua Relawan Ganjar Pranowo Mania (GP Mania) Immanuel Ebenezer menyebut pihaknya akan membentuk Dewan Kopral untuk menandingi Dewan Kolonel bentukan sejumlah anggota DPR RI Fraksi PDIP.

Eben mengatakan, gagasan membentuk Dewan Kopral muncul karena pihaknya merasa tertantang dengan lahirnya Dewan Kolonel. Mereka juga akan segera melakukan deklarasi di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa Barat.

"Ide [Dewan Kopral] itu terlontar ketika merasa tertantang ada Dewan Kolonel. Relawan Ganjar isinya, pendukung Ganjar. Membuat Dewan Kopral. Target secepatnya, mungkin akan deklarasi Jatim, Jateng, dan Jabar. Sedang merumuskan bersama untuk lakukan deklarasi," kata Eben saat dihubungi, Kamis (22/9).

Beredar Isu Larissa Chou Akan Dinikahi oleh Rio Haryanto

Larissa Chou. Foto: Instagram/@larissachou

Baru-baru ini, beredar kabar bahwa Larissa Chou akan segera mengakhiri masa kesendiriannya. Ia disebut-sebut akan dinikahi oleh pembalap Rio Haryanto. Larissa Chou, melalui manajernya yang bernama Adit, akhirnya buka suara. Adit tak menampik kabar bahwa Larissa memang sudah dikenalkan dengan Rio.

"Dikenalkan Koh Hanny (Kristianto) lewat telepon, tapi cuma sepintas," ucap Adit ketika dihubungi awak media.

Hanya saja, Larissa Chou belum berniat untuk menikah lagi. Saat ini, fokusnya adalah membesarkan anak semata wayangnya, Yusuf.