news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Bertambah 4.151, Kasus Corona Harian di Iran Pecah Rekor

7 Oktober 2020 3:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seorang petugas mengenakan baju hamzat saat di rumah sakit sementara untuk pasien corona, di pusat pameran internasional di Teheran Utara, Iran. Foto: AP Photo/Ebrahim Noroozi
zoom-in-whitePerbesar
Seorang petugas mengenakan baju hamzat saat di rumah sakit sementara untuk pasien corona, di pusat pameran internasional di Teheran Utara, Iran. Foto: AP Photo/Ebrahim Noroozi
ADVERTISEMENT
Kementerian Kesehatan Iran mengumumkan penambahan kasus baru COVID-19 pada Selasa (6/10). Tercatat ada tambahan 4.151 kasus baru dalam kurun waktu 24 jam.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Reuters, Rabu (7/10), tambahan itu merupakan rekor tertinggi harian di Iran. Sebelumnya, rekor penambahan harian tertinggi terjadi pada 22 September lalu dengan 3.712 kasus baru.
Wakil Menteri Kesehatan Iran, Iraj Harirchi, mengatakan ibu kota Teheran kini menghadapi krisis parah dibanding kota lain. Tercatat kini ada 4.793 pasien virus corona dirawat rumah sakit di Teheran.
"948 di antaranya dalam perawatan intensif dan 311 pasien menunggu di ruang gawat darurat," kata Harirchi.
Pemerintah Iran kemudian mengambil langkah cepat agar penularan COVID-19 dapat ditekan yakni dengan mewajibkan seluruh masyarakat mengunakan masker.
Sebenarnya, penggunaan masker sudah diwajibkan sejak Juli lalu namun hanya di dalam ruangan. Akan tetapi sekarang masyarakat wajib memakai masker saat ada di luar ruangan.
ADVERTISEMENT
Hingga saat ini tercatat jumlah kasus positif di Iran sebanyak 479.825 kasus. Iran merupakan negara Timur Tengah yang paling parah terdampak COVID-19.
Kini Iran juga menghadapi gelombang ketiga setelah mencatat rekor harian dua hari berturut-turut.