Bill Gates Kucurkan Dana Tambahan Setara Rp 3,5 T untuk Perangi Virus Corona

Pendiri Microsoft, Bill Gates. Foto: Anthony Bolante/Reuters

Yayasan Bill dan Melinda Gates mengucurkan dana tambahan sebesar USD 250 juta (setara Rp 3,5 triliun) untuk membantu upaya membasmi pandemi virus corona secara global.

Dana itu akan disalurkan untuk pendistribusian vaksin di Asia Selatan dan wilayah Afrika Sub-Sahara.

“Kami mempunyai obat-obatan dan vaksin potensial yang bisa dimulai pada awal tahun ini,” ucap Bill Gates seperti dikutip dari AFP.

Pembeli mengantri untuk membeli bahan makanan di toko Pick n Pay jelang lockdown di Afrika Selatan. Foto: REUTERS / Siphiwe Sibeko

“Inovasi semacam ini baru bisa menyelamatkan nyawa jika mereka sudah berada di tengah dunia nyata,” sambung dia.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) hanya tiga persen total penduduk di Benua Afrika yang akan mendapat vaksin pada akhir 2020. Sedangkan pada 2021 baru sekitar 20 persen yang bisa menerima suntikan vaksin corona.

Hal terjadi itu lantaran hanya seperempat dari 47 negara di Afrika yang punya sumber daya dan dana yang cukup untuk melakukan vaksinasi massal.

Seorang spesialis mengerjakan vaksin Sputnik V di fasilitas perusahaan bioteknologi BIOCAD di Saint Petersburg, Rusia. Foto: Anton Vaganov/Reuters

Oleh sebab itu, Kepala Koordinator Yayasan Bill dan Melinda Gates untuk Wilayah Afrika, Solomon Zewdu, yakin kucuran dana segar itu membantu Afrika mendapatkan vaksin untuk 780 juta penduduk di benua tersebut.

Sementara itu, perhitungan WHO dibutuhkan dana sebesar USD 5,7 miliar (setara Rp 80,5 triliun) agar warga yang menjadi prioritas seluruhnya bisa mendapat vaksin.