SQR- COVID Section - Ilustrasi terkena flu

Bisakah Penderita COVID-19 Sembuh Sendiri?

13 April 2020 1:40 WIB
comment
9
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Batuk kering, pilek, dan flu termasuk gejala corona. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Batuk kering, pilek, dan flu termasuk gejala corona. Foto: Shutterstock

Dapatkah penderita COVID-19 sembuh?

ADVERTISEMENT
Tentu saja bisa.
Hingga 13 April 2020, terdapat 1.836.181 orang yang positif terkena virus corona. Dari jumlah tersebut, pasien yang berhasil sembuh dari COVID-19 berjumlah 420.982 orang, atau 23 persen dari keseluruhan kasus.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, jumlah korban meninggal mencapai 113.248 orang—atau 6 persen dari keseluruhan kasus. Rasio kematian ini lebih rendah dari SARS (mencapai 11 persen secara global) dan MERS (mencapai 34 persen).
Namun demikian, mengingat penularan SARS-CoV-2 lebih kencang dan kasus masih terus berlanjut, jumlah kematian akibat COVID-19 akan terus bertambah dan mungkin pula demikian halnya dengan rasio kematian yang dihasilkan.

Dapatkah penderita COVID-19 sembuh dengan sendirinya?

Menurut WHO, sebagian besar (sekitar 80 persen) orang dengan COVID-19 sembuh tanpa penanganan medis khusus. Biasanya, mereka adalah orang yang positif corona namun tidak menunjukkan gejala apapun.
Namun, menurut sumber yang sama, satu dari enam orang yang positif corona akan mengalami sakit yang serius dan kesulitan bernapas. Belum lagi karakter virus dan penyakit yang masih sangat baru memungkinkan adanya temuan-temuan dan data baru yang bisa saja menghasilkan simpulan lain.
ADVERTISEMENT
Tentunya, kita tidak mau ambil risiko. Mereka yang mengalami demam, batuk, dan kesulitan pernapasan baiknya mencari bantuan medis.
Mencegah terkena virus corona. Ilustrasi: Dimas/kumparan
*** kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk membantu mencegah penyebaran coronavirus. Yuk, bantu donasi sekarang!
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten