BMKG: Tinggi Gelombang Laut di Selatan Jabar, Jateng, & DIY Diprediksi 4-6 Meter

30 Mei 2021 13:53 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi gelombang tinggi. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi gelombang tinggi. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
BMKG memprediksi tinggi gelombang di wilayah perairan Samudera Hindia selatan Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mencapai 4-6 meter.
ADVERTISEMENT
Analis cuaca BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung, Rendi Krisnawan, mengatakan potensi gelombang tinggi itu karena tekanan rendah di Samudra Hindia barat daya Sumatra dan tekanan rendah di Samudra pasifik di timur Filipina.
"Tinggi gelombang 4-6 meter ini termasuk dalam kategori sangat tinggi. Oleh karena itu, kami mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi di perairan selatan Jabar-DIY yang berlaku hingga hari Senin (31/5), pukul 07.00 WIB, dan akan diperbarui jika ada perkembangan lebih lanjut," ujar Rendi dikutip dari Antara, Minggu (30/5).
Ia menambahkan, rendahnya tekanan itu meningkatkan kecepatan angin di wilayah Indoensia bagian selatan garis khatulistiwa, yakni samudra Samudra Hindia selatan Jabar-DIY. Arah angin bergerak dari timur ke tenggara dengan kekuatan sekitar 5-25 knot.
ADVERTISEMENT
"Angin kencang yang tiupannya cenderung satu arah berpotensi mengakibatkan terjadinya gelombang tinggi," imbuhnya.

Wilayah yang potensi terjadi gelombang tinggi 4-6 meter

Rendi memberikan daftar sejumlah wilayah berpotensi mengalami gelombang tinggi, yakni: perairan selatan Sukabumi, Cianjur, Garut, Tasikmalaya, Pangandaran, Cilacap, Kebumen, Purworejo, dan Yogyakarta serta Samudra Hindia selatan Jabar-DIY.

Imbauan kepada nelayan dan kapal

ADVERTISEMENT