Bulgaria Umumkan Pengusiran Massal 70 Diplomat Rusia
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Langkah itu merupakan pengusiran diplomat Rusia terbesar dalam beberapa tahun terakhir di Bulgaria.
"Bulgaria akan mengusir 70 diplomat Rusia. Kami mengidentifikasi mereka sebagai orang-orang yang bekerja melawan kepentingan kami," kata Perdana Menteri Bulgaria, Kiril Petkov, dikutip dari Al Jazeera, Rabu (29/6).
"Setiap orang yang bekerja melawan kepentingan Bulgaria akan diminta untuk kembali ke negara mereka. Kami mengharapkan pesawat dengan 70 kursi penuh akan terbang kembali ke Moskow," sambung Petkov.
Kementerian Luar Negeri Bulgaria mengatakan, pihaknya telah menginformasikan keputusan itu kepada Duta Besar Rusia, Eleonora Mitrofanova. Mereka harus meninggalkan negara itu sebelum 3 Juli.
Bulgaria mengharapkan, Rusia akan menutup sementara konsulat jenderalnya di Kota Ruse. Bulgaria akan turut menutup sementara konsulatnya di Kota Yekaterinburg, Rusia.
ADVERTISEMENT
Hingga kini, Rusia belum memberikan tanggapan atas tuduhan mata-mata dan pengusiran diplomatnya tersebut.
Sejumlah negara Eropa lain juga telah mengusir diplomat Rusia setelah invasinya ke Ukraina pada 24 Februari. Rusia menanggapinya dengan cara yang sama, yakni mengusir balik diplomat Eropa.
Meskipun merupakan anggota Uni Eropa (UE) dan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO), Bulgaria pernah menjadi sekutu setia Uni Soviet di bawah komunisme.
Sejak invasi ke Ukraina, Petkov mengambil sikap keras pula terhadap Rusia. Dia memecat menteri pertahanannya karena menolak menyebut 'operasi militer khusus Rusia' itu sebagai perang.
ADVERTISEMENT
Pada Maret lalu, Bulgaria juga telah mengusir 10 diplomat Rusia akibat perang di Ukraina.
Penulis: Sekar Ayu.