Bupati Bogor Siap Hadir Pemeriksaan Terkait Kerumunan Habib Rizieq 10 Desember
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Mengutip Antara, Ade memastikan bahwa dirinya akan memberikan kesaksian sejelas mungkin kepada pihak berwajib. Mengingat sebelum acara terjadi, Ade mengaku pihaknya telah terlebih dulu memperingatkan terkait potensi munculnya kerumunan massa.
"Kita akan kooperatif. Kita juga tidak mau disalahkan dalam situasi seperti itu, karena kita juga sudah berusaha mengendalikan situasi sesuai prosedur," ujar Ade di sela Rapat Pimpinan Wilayah (Rakerwil) PPP Jawa Barat di Ciawi, Bogor, seperti dikutip dari Antara, Kamis (3/12).
Ade mengatakan terpaksa tidak hadir pada panggilan pertama karena dinyatakan positif terinfeksi COVID-19 sejak Rabu tanggal 18 hingga 28 November.
ADVERTISEMENT
"Selasa depan pemanggilan lagi infonya, klarifikasi saja ya terkait protokol kesehatan," tutur Ketua Satgas COVID-19 Kabupaten Bogor itu.
Terkait acara di Megamendung, Ade menegaskan bahwa saat itu Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor tidak menerima pemberitahuan dan permohonan izin sama sekali dari pihak penyelenggara kegiatan. Akan tetapi pihaknya bersama unsur forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) Kabupaten Bogor mengaku tetap melakukan koordinasi dengan panitia acara untuk memberikan imbauan terkait potensi munculnya kerumunan massa.