Bupati Pandeglang Minta Warga Tak Menginap di Zona Merah Tsunami

26 April 2022 21:47 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bupati Pandeglang, Irna Narulita. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Bupati Pandeglang, Irna Narulita. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bupati Pandeglang, Irna Narulita, meminta warga tak menginap di wilayah zona merah tsunami. Hal ini mengingat, aktivitas Gunung Anak Krakatau mengalami peningkatan menjadi Siaga.
ADVERTISEMENT
"Masyarakat yang ada di bibir pantai kalau mau beraktivitas teruslah beraktivitas. Tapi kalau untuk menginap jangan karena itu kan zona merah (Tsunami)," kata Irna kepada wartawan, Selasa (25/4).
Irna menyebut, tempat wisata di Pandeglang aman bagi wisatawan yang akan berlibur. Irna juga mengajak masyarakat berdoa agar status Gunung Anak Krakatau kembali normal.
"Pelaku wisata maupun masyarakat yang berada di pesisir pantai beraktivitaslah, asal jangan mendekati GAK (Gunung Anak Krakatau) radius 5 kilometer, namun kewaspadaan tetap dijaga," jelasnya.
Gunung Anak Krakatau erupsi pada Jumat (4/2/2022). Foto: magma.esdm.go.id
Irna juga menjelaskan, sebagai bentuk kesiapsiagaan, di Pandeglang sudah ada shelter tsunami, jalur evakuasi, tempat titik kumpul dan titik evakuasi yang pernah dilakukan saat tsunami 2018. Kemudian dari pelayanan kesehatan puskesmas sudah dibuat lebih baik lagi.
ADVERTISEMENT
"Lokasi shelter sudah tidak di zona merah (rawan tsunami), terus Puskesmas Panimbang, Sumur, Carita sama sudah tidak di zona merah. Dan juga kami siapkan 12 lumbung sosial," tutup Irna.