Buruh di Aceh Tak Gelar Aksi May Day, Pilih Bagi Sembako ke Pekerja Kena PHK

1 Mei 2020 16:48 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aliansi buruh di Aceh bagikan sembako ke pekerja yang kena PHK. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Aliansi buruh di Aceh bagikan sembako ke pekerja yang kena PHK. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Peringatan May Day di Aceh pada tahun ini tak diwarnai dengan aksi demonstrasi seperti tahun-tahun sebelumnya demi mencegah penyebaran virus corona.
ADVERTISEMENT
Meski tidak turun ke jalan, buruh di Aceh tetap memperingati May Day dengan cara lain. Para buruh memperingati May Day dengan membagikan sembako kepada para pekerja yang kena PHK dan dirumahkan. Selanjutnya membagikan masker kepada masyarakat.
“Tetap melakukan aksi namun tidak di lapangan seperti biasanya. Beberapa kegiatan dilakukan seperti solidaritas pangan. Membagikan sembako yang mungkin nilai dan jumlah tidak seberapa kepada kawan-kawan yang ter-PHK dan dirumahkan,” kata Sekretaris Aliansi Buruh Aceh, Habibi Inseun, kepada wartawan, Jumat (1/5).
Aliansi buruh di Aceh bagikan sembako ke pekerja yang kena PHK. Foto: Dok. Istimewa
Habibi mengatakan, meski tak turun ke jalan dengan memasang spanduk, buruh di Aceh tetap berkampanye dan bersuara melalui media, baik radio, cetak , elektronik, baliho, hingga sosial media.
Ada tiga isu yang disampaikan Aliansi Buruh Aceh. Pertama tetap menolak RUU Omnibus Law Cipta Kerja agar tidak disahkan. Kedua meminta perusahan untuk menahan diri tidak melakukan PHK. Ketiga, meminta perusahaan membayar THR dan upah pekerja dengan penuh.
ADVERTISEMENT
“Jadi tiga isu itu yang kita sampaikan dalam aksi kampanye kita di media. Kita juga mengimbau kepada pekerja buruh untuk melakukan donor darah ke PMI sebagai bentuk sosia respons," tutupnya.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.