Calon Bupati Pasaman Barat Tak Terdaftar di DPT karena Ber-KTP Padang

Petugas KPPS memeriksa identitas pemilih dengan mengenakan sarung tangan saat simulasi pemungutan suara Pilkada 2020 di Bergas, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Foto: Aji Styawan/ANTARA FOTO

Calon Bupati Pasaman Barat, Erick Hariyona, rupanya tidak terdaftar dalam daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pilbup Pasaman Barat karena ber-KTP Kota Padang. Hal ini dibenarkan oleh Ketua KPU Pasaman Barat, Alharis.

"Benar, yang bersangkutan tidak masuk dalam DPT dan memiliki KTP Kota Padang," kata Ketua KPU Pasaman Barat Alharis di Simpang Empat, Rabu (9/12), dikutip dari Antara.

Ia mengatakan pihaknya belum melihat apakah Erick Hariyona sudah mengurus surat keterangan pindah domisili atau tidak untuk memilih di Pasaman Barat.

"Jika ada tentu bisa memberikan suaranya. Jika tidak, maka hanya bisa mencoblos untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar," jelasnya.

Sementara calon wakilnya, Syawal Suro, akan mencoblos di TPS 040 Jorong Bandarejo Lingkuang Aua Kecamatan Pasaman.

Untuk calon yang lain, Alharis mengungkapkan calon petahana nomor urut 4, Yulianto, mencoblos di TPS 046 Jorong Bandarejo Lingkuang Aua Kecamatan Pasaman dan wakilnya Syafrial di TPS 073 Jorong Aur Badidik Jorong Saiyo Kinali.

Kemudian calon nomor urut satu Hamsuardi memilih di TPS 063 Jorong Simpang Gadang Kecamatan Sungai Aur dan wakilnya Risnawanto memilih di TPS 049 Blog G Ophir Koto Baru Kecamatan Luhak Nan Duo.

Calon nomor urut dua Maryanto memilih di TPS 012 Prumnas Koto Dalam Indah Pasaman Baru Kecamatan Pasaman dan wakilnya Yulisman memilih di TPS 060 Basung Indah Langgam Kinali.

Terakhir calon nomor urut lima Agus Susanto memilih di TPS 068 Ujung Gading dan wakilnya Rommy Candra memilih di TPS Prumnas Pasaman Baru.

"Mudah-mudahan pemilihan dapat berjalan dengan lancar dan aman. TPS akan dibuka sejam pukul 07.00 WIB," pungkasnya.