Candi Ratu Boko Diizinkan Dibuka, Ada Syarat Khusus Bagi Wisatawan

8 September 2021 15:22 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Candi Ratu Boko Foto: Dok. PT TWC
zoom-in-whitePerbesar
Candi Ratu Boko Foto: Dok. PT TWC
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Candi Ratu Boko menjadi satu-satunya tempat pariwisata di Kabupaten Sleman yang akan diizinkan untuk uji coba pembukaan.
ADVERTISEMENT
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengaku pihaknya siap lantaran sebelumnya telah menyiapkan skenario.
"Di Sleman baru Candi Ratu Boko yang masuk dalam 20 tempat wisata yang diuji coba pada kota level 3 se Jawa-Bali," ungkap Kustini, Rabu (8/9).
Kustini menuturkan, rencana uji coba pembukaan Candi Ratu Boko ditunjuk langsung oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) saat rapat koordinasi evaluasi PPKM Jawa-Bali yang digelar Selasa (7/9) malam.
“Hal itu sejalan dengan rencana Pemkab Sleman yang beberapa minggu terakhir menyiapkan skenario pembukaan wisata,” katanya.
Kustini mengakui bahwa Pemkab Sleman sebelumnya telah mengirim surat permohonan uji coba pembukaan sebanyak 21 destinasi wisata. Namun ternyata baru Candi Ratu Boko yang ditunjuk.
“Kita juga kirimkan surat permohonan 21 wisata untuk diuji coba. Tapi baru Candi Boko. Ya tidak apa-apa,” bebernya.
ADVERTISEMENT
Harapannya jika uji coba di Candi Ratu Boko bisa berjalan sukses, maka wisata lainnya bisa segera menyusul untuk uji coba pembukaan.
“Yang terpenting ada kelonggaran yang tentunya jika ini sukses, wisata lain juga akan bisa dibuka,” jelas Kustini.
Sementara itu, Candi Ratu Boko ini juga telah memiliki sertifikasi CHSE dari Kemenparekraf. Nantinya prokes juga dijalankan dengan ketat dan jangan sampai ada kerumunan.
“Termasuk penggunaan aplikasi peduli lindungi untuk pegawai dan pengunjung akan ditindaklanjuti oleh dinas terkait,” bebernya.