Cara Jerman Jaga Kestabilan Ekonomi di Tengah Pandemi Corona

30 Mei 2020 11:43 WIB
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kastil Berliner Schloss-Humboldtforum, di Berlin, Jerman. Foto: REUTERS/Fabrizio Bensch
zoom-in-whitePerbesar
Kastil Berliner Schloss-Humboldtforum, di Berlin, Jerman. Foto: REUTERS/Fabrizio Bensch
ADVERTISEMENT
Jerman merupakan salah satu negara di Eropa yang terkena imbas COVID-19. Pandemi ini tentu saja berdampak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di negara tersebut.
ADVERTISEMENT
Namun, mereka memiliki siasat untuk menjaga kestabilan ekonomi serta tingkat kesehatan di negara itu.
"Di Jerman caranya cukup masif. Di bidang ekonomi di mana pemerintah menyiapkan dana stabilitas sebesar 600 miliar Euro. Sementara untuk UKM mereka menyiapkan 165 miliar Euro dan beberapa bank atas kebijakan pemerintah memberikan modal kerja 1 miliar Euro dengan pengembalian 10 tahun," ujar Dubes Indonesia untuk Jerman, Arif Havas Oegroseno, Sabtu (30/5).
Tak hanya itu, pemerintah Jerman juga memberikan pinjaman bagi pemilik start up sebesar 1 miliar Euro dengan pengembalian 10 tahun.
Ia mengatakan, pemerintah Jerman bertindak cepat dalam membuat kebijakan. Tepat saat kasus corona pertama terdeteksi, mereka langsung membuat tim krisis.
Seorang pria menggunakan masker berjalan di Cologne, Jerman. Foto: REUTERS / Thilo Schmuelgen
"Kemudian tidak ada sikap yang meremehkan COVID-19 di Jerman. Enggak kayak negara lain yang mengatakan kalau ini cuma flu dan lain-lain, tahunya banyak (yang positif corona)," jelasnya.
ADVERTISEMENT
***
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona. Yuk! bantu donasi atasi dampak corona