Cara Pasien Corona di RSD Wisma Atlet Sembuh: Vitamin hingga Hiburan di Rooftop

2 Juni 2020 10:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta. Foto: Nicha Muslimawati/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta. Foto: Nicha Muslimawati/kumparan
ADVERTISEMENT
RSD Wisma Atlet Kemayoran sudah berhasil merawat pasien virus corona hingga sembuh dan diperbolehkan pulang. Sejak beroperasi, sedikitnya sudah 2.399 orang telah sembuh. Sementara angka kematian relatif kecil, yaitu hanya 3 orang.
ADVERTISEMENT
Di balik angka kesembuhan yang tinggi dan angka kematian yang rendah, tentunya ada proses medis yang berperan. Lantas, seperti apakah proses perawatan dan penyembuhan pasien virus corona di RSD Wisma Atlet?
Pengendali Medis dan Paramedis RSD Wisma Atlet, Letnan Kolonel Marinir M. Arifin menjelaskan, proses penyembuhan pasien di RSD dilakukan dengan berbagai cara. Mulai dari pemberian obat, vitamin, hingga perawatan psikologis.
“Ya pasien dirawat dengan baik, ada obat ada vitamin dikasih, makanan 3 kali sehari, satu kali snack, minuman tambahan ada, suplemen ada, orang yang positif ditambahin obat ada,” ungkap Arifin melalui sambungan telepon, Selasa (2/6).
“Kemudian tim psikologis ada untuk menghibur mereka, konsultasi, ada senam juga yang rutin untuk menghilangkan kejenuhan dari mereka,” ujarnya lagi.
Petugas kesehatan memeriksa alat kesehatan di ruang IGD Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Senin (23/3). Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Arifin menjelaskan, kecepatan penyembuhan pasien virus corona tidak hanya tergantung pada obat, gizi maupun vitamin yang dikonsumsi. Tapi juga sangat dipengaruhi oleh faktor psikologi pasien.
ADVERTISEMENT
Karena itu, kata Arifin, pihaknya juga memberi keleluasaan lebih banyak bagi para pasien untuk menenangkan serta menghibur diri. Bahkan, pasien pun dibolehkan bermain gitar dan bernyanyi bersama pasien lainnya.
“Mereka juga ada pasien yang boleh membawa gitar ada juga mereka, di rooftop, ya untuk menghibur diri, jadi hiburan mereka malam-malam,” jelas Arifin.
Ruang instalasi gawat darurat di Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Senin (23/3). Foto: ANTARA FOTO/Kompas/Heru Sri Kumoro
Dari sisi lain, kata Arifin, para pasien di RSD Wisma Atlet rutin mengkonsumsi vitamin C dosis tinggi serta vitamin E. Pasien juga diberikan berbagai suplemen penunjang daya tahan tubuh.
“Makanan di sini ada ahli gizi, jadi sudah sesuai standar gizi. Kemudian kalau obat, bagi yang positif ‘kan dikasih obat. Ada obat yang referensi di Wuhan seperti Klorokuin, sama Oseltamivir, itu antivirusnya,” jelas dia.
Petugas PMI memakai masker pelindung untuk melakukan penyemprotan cairan disinfektan pada Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta, Sabtu (21/3). Foto: ANTARA/M. Risyal Hidayat
Arifin mengatakan, tingginya angka kesembuhan di RSD salah satunya juga karena pasien yang dirawat hanya dari kategori sakit ringan dan sedang. Sedangkan untuk kategori berat dirujuk ke rumah sakit lain.
ADVERTISEMENT
“Intinya pasien di sini kan memang yang masuk selama ICU-nya belum siap kategorinya kan ringan sampai sedang, enggak ada yang berat-berat. Kalau yang berat kan dirujuk,” jelasnya.
***
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.