Cara Unik Gugus Tugas COVID-19 Banjarnegara, Jateng, Imbau Warga Pakai Peti Mati

22 Mei 2020 22:43 WIB
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Peti mati untuk jenazah pasien yang terinfeksi virus corona diarak keliling Banjarnegara. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Peti mati untuk jenazah pasien yang terinfeksi virus corona diarak keliling Banjarnegara. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Dua kendaraan pelat merah, menyusuri jalan-jalan kampung hingga pusat keramaian di Banjarnegara, Jawa Tengah, Jumat (22/05).
ADVERTISEMENT
Keduanya mengangkut sejumlah peti mati yang bertuliskan "Peti Jenazah Corona". Usut punya usut, dua mobil bak terbuka itu merupakan kendaraan operasional Gugus Tugas Covid 19 daerah setempat.
Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono menjelaskan aksi itu dibuat agar masyarakat selalu waspada terhadap bahaya corona.
"Penyebaran Corona masih terjadi di mana-mana. Jadi masyarakat semestinya dapat bekerja sama memerangi dan memutus mata rantai persebaran virus ini," ujar Budhi.
Peti mati untuk jenazah pasien yang terinfeksi virus corona diarak keliling Banjarnegara. Foto: Dok. Istimewa
Imbauan dengan cara nyentrik itu dibuat menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri 1441 H. Menjelang hari raya umat muslim tersebut, banyak warga yang memadati pasar tradisional hingga pertokoan di Banjarnegara.
Total lima peti jenazah dibawa keliling oleh petugas. Melalui pengeras suara, tim Gugus Tugas COVID-19 mengimbau kepada warga untuk mewaspadai virus COVID-19 atau virus corona.
ADVERTISEMENT
Peti jenazah itu, menurut Budhi, bukan untuk menakut-nakuti warga. Ia meminta warganya tetap menjaga diri agar tidak terjadi hal-hal yang buruk.
"Kita sudah dinilai baik dalam penanganan wabah Corona. Pasien banyak yang sembuh. Jumlah pasien juga terkendali. Jadi jangan rusak kondisi yang sudah bersama-sama kita bangun dengan baik sebelumnya," ucap Budhi.
Ia juga meminta masyarakat untuk menghargai petugas medis yang sudah mempertaruhkan segenap waktu, tenaga, dan keahliannya untuk menangani para pasien.
"Ayo kita pertahankan Banjarnegara tetap sehat dan kondusif, sayangi diri dan keluarga anda dengan tetap di rumah. Jangan keluar rumah jika tidak ada keperluan yang benar-benar penting," imbau Budhi.
Di Kabupaten Banjarnegara, saat ini masih terdapat 22 kasus pasien terkonfirmasi positif COVID-19. Semua pasien masih dirawat di sejumlah rumah sakit.
ADVERTISEMENT
***
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona. Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.