Cawalkot Tanjungbalai Ini Merangkak di Bawah Kaki Ibunya Sebelum Daftar ke KPU

5 September 2020 0:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
M. Syahrial, sebelum mendaftarkan diri jadi calon wali kota di Kantor KPU Tanjung Balai. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
M. Syahrial, sebelum mendaftarkan diri jadi calon wali kota di Kantor KPU Tanjung Balai. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Ada yang unik di masa awal Pilkada di Kota Tanjungbalai, Sumatera Utara. Sosok petahana M. Syahrial, punya ritual sebelum mendaftarkan diri jadi calon wali kota di Kantor KPUD Tanjungbalai.
ADVERTISEMENT
Sebelum berangkat ke KPUD, ia mendatangi rumah ibunya di Jalan Soedirman, Kota Tanjungbalai. Di sana Syahrial merangkak di kolong kaki ibunya sebanyak tiga kali.
Ayah Syahrial, Zulkifli Amsar, mengatakan hal unik itu merupakan tradisi sebagai bentuk meminta doa restu ke sosok ibu. Selain itu, dia bersama istrinya juga berharap anaknya jadi pribadi tidak sombong serta amanah bila terpilih.
“Doa ibu mustajab kepada anak. Sebaliknya anak juga mendoakan orang tua,” ujar Zulkifli, kepada Wartawan, Jumat (4/9).
M. Syahrial, sebelum mendaftarkan diri jadi calon wali kota di Kantor KPU Tanjung Balai. Foto: Dok. Istimewa
Kata Zulkifli, selain ritual merangkak di kolong kaki ibunya, juga dilakukan upah-upah dengan memberikan telur dan pulut kuning ke anaknya.
“Ini adalah adat istiadat kita orang Melayu, juga diupah-upah,” kata Zulkifli.
M. Syahrial, sebelum mendaftarkan diri jadi calon wali kota di Kantor KPU Tanjung Balai. Foto: Dok. Istimewa
Dalam pencalonannya sendiri Syahrial berpasangan dengan Waris Tolib yang merupakan Camat Datuk Bandar, Kota Tanjung Balai.
ADVERTISEMENT
Syahrial merupakan Wali Kota Tanjungbalai terpilih di Pilkada 2015 dari jalur independen. Saat ini dia maju didukung PDIP, PKS, Gerindra, Berkarya, Golkar dan Partai Demokrat.