Cegah Corona, 4 TKA China di PLTU Celukan Bawang Bali Dikarantina

6 Februari 2020 13:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Vice Manager General Affair Departement PT General Energy Bali Indriati Tanu Tanto. Foto: Denita BR Matondang/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Vice Manager General Affair Departement PT General Energy Bali Indriati Tanu Tanto. Foto: Denita BR Matondang/kumparan
ADVERTISEMENT
Empat tenaga kerja asing asal China di PLTU Celukan Bawang, Kabupaten Buleleng, Bali, dikarantina untuk mengantisipasi penyebaran virus corona. Empat TKA tersebut adalah Presiden Direktur, Wakil Direktur, Direktur Operasional dan seorang istri dari salah satu direktur.
ADVERTISEMENT
Vice Manager General Affair Departement PT General Energy Bali selaku pengelola, Indriati Tanu Tanto, mengatakan, karantina ini dilakukan sesuai arahan Dinas Kesehatan Bali. Arahannya yaitu, WN China yang sempat melakukan perjalanan ke China pada akhir tahun 2019 dikarantina selama 14 hari untuk menjalani masa inkubasi virus corona.
Awal Januari 2020 lalu, empat TKA ini kembali ke China merayakan Hari Raya Imlek. Lalu, pada Sabtu (1/2) kemarin tiba di Bali.
“Tanggal 1 Februari ada empat personal telah tiba di Denpasar dalam kondisi sehat walafiat oleh pihak BIMC Nusa dua pada tanggal 4 Februari 2020. PLTU Celukan Bawang telah melaporkan kepada kesehatan Bali kondisi empat personal tersebut," kata Indriati kepada wartawan, Kamis (6/2).
ADVERTISEMENT
Mereka dikarantina di sebuah tempat yang dinilai aman. Menutup interaksi dengan orang lain hingga Kamis (14/1) mendatang.
"Dan waktu dalam 10 hari meraka akan dipantau oleh dokter yang telah direferensikan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng untuk memenuhi protokoler yang ditetapkan,” sambungnya.
Vice Manager General Affair Departement PT General Energy Bali Indriati Tanu Tanto. Foto: Denita BR Matondang/kumparan
Indriati mengatakan, ada total 443 orang pekerja yang ada di PLTU Celukan Bawang. 162 diantaranya merupakan TKA asal China.
Saat Hari Raya Imlek lalu, ada sebanyak 56 orang yang pulang ke China. 4 orang kembali ke Denpasar dan 52 masih berada di China.
Sebanyak 51 orang pekerja ini dinyatakan akan kembali ke Indonesia setelah masalah virus corona dinyatakan usai.
“Pimpinan PLTU Celukan Bawang telah instruksikan kepada para TKA untuk tidak kembali bekerja dengan situasi dan kondisi dinyatakan aman oleh pihak yang berwenang dari China dan Indonesia," jelasnya.
ADVERTISEMENT
"Walaupun diketahui saat ini pimpinan PLTU tetap meminta mereka yang belum pulang menjaga dan kesehatan di sana dan seisi rumahnya agar jangan terinfeksi virus corona,” kata dia.