Cegah Penyebaran Corona, Pemprov DKI Awasi WNI dari Natuna One by One

14 Februari 2020 18:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aktivitas Warga Negara Indonesia yang dievakuasi dari Wuhan, Hubei, China di Hanggar Pangkalan Udara TNI AU Raden Sadjad, Natuna, Riau.  Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
zoom-in-whitePerbesar
Aktivitas Warga Negara Indonesia yang dievakuasi dari Wuhan, Hubei, China di Hanggar Pangkalan Udara TNI AU Raden Sadjad, Natuna, Riau. Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
ADVERTISEMENT
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan melakukan pengawasan ketat terhadap setiap WNI dari Natuna yang pulang ke DKI Jakarta. Pengawasan ini dilakukan dalam rangka mencegah penyebaran penyakit corona.
ADVERTISEMENT
Sekretaris Pemprov DKI Jakarta Syaefullah mengatakan pengawasan dilakukan oleh Dinas Kesehatan DKI. Satu petugas dari Dinkes akan mengawasi satu orang.
“Kita kan punya dinas kesehatan ya. Nanti akan kita monitor, bahkan kalau ada 12 orang nanti kita tugaskan 12 orang juga untuk memonitor,” kata Syaefullah di Balai Agung, Jakarta Pusat, Jumat (14/2).
Sekda DKI Jakarta Saefullah memberikan sambutan saat peluncuruan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) 2021 di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (30/1). Foto: Dok. Humas Pemprov DKI Jakarta
“Jadi kalau dalam sepak bola namanya, one man one making,” sambungnya.
Syaefullah memastikan Pemprov DKI Jakarta, termasuk Gubernur Anies Baswedan, akan menyambut dengan baik WNI yang pulang ke Jakarta. Masyarakat Jakarta pun diminta untuk tidak perlu khawatir atau takut akan kepulangan mereka.
Para WNI yang pulang ke DKI Jakarta, dipastikan tidak terjangkit virus corona.
Warga Negara Indonesia yang dievakuasi dari Wuhan, Hubei, China melambaikan tangan kearah media di Hanggar Pangkalan Udara TNI AU Raden Sadjad, Natuna, Riau. Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
“Di observasi dua minggu di Pulau Natuna, tidak ada tanda-tanda juga. Jadi sebetulnya memang mereka sehat,” ujar Syaefullah.
ADVERTISEMENT
Rencananya pada Sabtu (15/2), sebanyak 238 WNI yang diobservasi di Natuna, Kepulauan Riau, akan dipulangkan ke daerah masing-masing. Berdasarkan data dari BNPB, jumlah warga yang pulang ke DKI Jakarta ada sebanyak 25 orang.