Cerita 2 Pembaca kumparan Jadi Relawan Posko Kesehatan Korban Banjir

Wiwin dan Riski, dua pembaca kumparan yang ikut menjadi relawan banjir. Foto: Muhammad Darisman/kumparan

Dua pembaca kumparan ikut serta menjadi relawan banjir di Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat. Keduanya adalah Riski, mahasiswa farmasi salah satu kampus di Cengkareng; serta Wiwin, seorang apoteker yang berdomisili di Bekasi.

Keduanya senang berkesempatan menjadi relawan bareng kumparan. kumparan bersama halodoc dan Mensa Group membuka dua posko kesehatan untuk korban banjir di Jatiasih, Bekasi, Rabu (15/1).

Riski mengaku berangkat dari daerah Cengkareng menggunakan KRL sejak pukul 6.00 WIB. Ini merupakan pertama kali Riski menjadi relawan.

“Senang karena bisa bantu sesama, apalagi yang membutuhkan. Apalagi yang sedang ada bencana, orang lagi sakit, orang lagi butuh, senang banget sih bisa ngebantu,” ujar Riski usai ikut memeriksa kesehatan korban banjir di Kelurahan Pondok Gede Permai, Jatiasih.

Wiwin dan Riski, dua pembaca kumparan yang ikut menjadi relawan banjir. Foto: Muhammad Darisman/kumparan

Sementara itu, Wiwin tampak sudah terbiasa menjadi relawan. Pembawaannya mendengarkan keluhan warga tampak santai.

Ikut menjadi relawan banjir menurutnya merupakan pengalaman yang berharga. Selain bisa membantu, ia juga dapat mendengar langsung cerita dari warga saat-saat bencana itu melanda.

“Tadi itu menyenangkan bisa membantu orang, dapat cerita saat banjir juga gitu kan. Jadi senang bisa berguna ilmunya buat sesama. Karena saya sekarang jadi apoteker di Bekasi kan,” ujar perempuan yang saat ini meneruskan studi S2 di Universitas Indonesia.

Wiwin, pembaca kumparan yang menjadi relawan posko kesehatan di Jati Asih Bekasi, Rabu (15/1). Foto: Dok. Halodoc

Riski dan Wiwin ini berinisiatif mendaftar jadi relawan lewat campaign yang digelar kumparan bersama halodoc dan Mensa Group. Melalui campaign ini, kumparan mencari relawan dokter dan relawan umum untuk membantu korban banjir.

Corporate Affair halodoc, Adeline Fiane Hindarto, mengatakan kerja sama untuk membuka posko ini didasari keinginan untuk membantu korban banjir. Ia juga tak mengira gerakan ini mendapat respons positif dari masyarakat.

Wiwin, pembaca kumparan yang menjadi relawan posko kesehatan di Jati Asih Bekasi, Rabu (15/1). Foto: Dok. Halodoc

“So far menurut aku kerja sama ini dilandasi karena adanya kesamaan visi, yaitu didasari rasa kemanusiaan dan ingin meringankan warga yang terkena banjir sejak awal Januari 2020. Teman-teman kumparan juga membantu membuka hotline untuk sukarelawan yang memang ingin membantu terlaksananya posko kesehatan ini,” ujar Adeline.

Nah, bagi pembaca lain yang juga ingin merasakan pengalaman Wiwin dan Riski, kumparan masih membuka pendaftaran untuk menjadi relawan banjir hingga Kamis (16/1). Daftarkan dirimu melalui link berikut: