Cerita Ijeck Temui Bobby di Jakarta, Bahas Surat Tugas Pilgub Sumut
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Bobby dan Ijeck memang sama-sama mendapatkan surat tugas dari DPP Golkar untuk maju di Pilgub Sumut. Namun, belakangan ramai diisukan terjadi kekisruhan usai Bobby menghadiri pengarahan calon kepala daerah (Cakada) di DPP Golkar. Berembus isu kuat bahwa Golkar akan mengusung Bobby.
Ijeck pun menjawab isu tersebut.
“Kemarin di Jakarta saya menghubungi saudara Bobby dan kami bertemu dan saya sampaikan,” kata Ijeck saat menghadiri acara halalbihalal Golkar Sumut di DPD Golkar Sumut, Sabtu (27/4).
“Karena Bobby pun bertemu saya untuk menyampaikan (bicara soal surat penugasan), akhirnya kami bertemu sebelum dia berangkat umrah,” tambahnya.
Dalam pertemuan itu, kata Ijeck, keduanya berbicara bahwa surat penugasan belum berarti keputusan. Sebab, keputusan merupakan wewenang DPP Golkar.
ADVERTISEMENT
“Kami bertemu dan saya sampaikan bahwa penugasan ini untuk kita berdua. Tapi bukan jadi persaingan kita sama-sama, biarlah Ketum yang menentukan,” tutur dia.
Menurut Ijeck, tak ada masalah soal surat tugas itu. Sebab, surat tugas diberikan DPP Golkar ke seluruh kader maupun nonkader yang dinilai berpotensi.
“(Saya bilang) nanti kita sama-sama biar masyarakat dan survei DPP yang menilai,” ujarnya.
Soal isu hubungan tak baik ini juga sempat direspons Bobby. Ia juga meminta maaf.
“Kalau saya diundang itu ada yang menganggap salah, saya mohon maaf,” kata Bobby di Balai Kota Medan pada Selasa (16/4).
Namun, menurut Bobby, kehadirannya di DPP Golkar bukan tak berdasar. Pasalnya, ia menerima undangan untuk menghadiri kegiatan tersebut.
ADVERTISEMENT
“Saya kan diundang ya, bukan saya datangin sendiri. Tapi notabenenya, saya diundang. Kalau saya diundang (tapi saya) enggak dateng, enggak sopan saya rasa,” sambungnya