Cerita Lobi Kerja Sama Vaksin Corona: Dubes RI yang Pertama Kunjungi Sinovac

23 Juli 2020 11:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menlu Retno Marsudi saat mengikuti pertemuan Australia-ASEAN. Foto: Kementerian Luar Negeri
zoom-in-whitePerbesar
Menlu Retno Marsudi saat mengikuti pertemuan Australia-ASEAN. Foto: Kementerian Luar Negeri
ADVERTISEMENT
Vaksin corona Sinovac dari China sudah tiba di Indonesia. Setibanya di Indonesia Sinovac bakal memasuki uji klinis tahap 3 sebelum diedarkan secara luas.
ADVERTISEMENT
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyebut, vaksin merupakan titik tolak pemulihan pandemi virus corona.
Untuk mendapatkan akses vaksin, segala upaya diplomatik dikerahkan Indonesia ke berbagai negara termasuk China.
Retno menyebut, di hampir setiap pertemuan skala internasional Indonesia terus melakukan lobi-lobi untuk mendapat vaksin yang sedang dikembangkan.
Bahkan, demi mendapat akses vaksin sinovac, Retno meminta langsung Dubes RI untuk China Djauhari Oratmangun menemui perwakilan Sinovac.
"Duta besar RI di Beijing telah menemui CEO Sinovac di fasilitas pengembangan vaksin Sinovac dan merupakan Dubes asing pertama yang berkunjung ke Sinovac di masa pandemi.," ucap Retno dalam press briefing virtual Kemlu, Kamis (23/7).
Vaksin buatan Sinovac Biotech, China, bernama CoronaVac. Foto: Sinovac
Sementara itu, selain meminta Djauhari mengunjungi Sinovac, di Indonesia Retno juga bertemu perwakilan Bio Farma yang menjadi rekanan untuk pengembangan vaksin bersama Sinovac.
ADVERTISEMENT
"Koordinasi intensif dengan Kemenkes, Bio Farma, Badan POM dan lembaga Eijkman terus dilakukan termasuk juga kunjungan saya bersama wakil menteri BUMN ke Bio Farma untuk melihat langsung kesiapan Bio Farma untuk produksi vaksin," pungkas dia.