Cerita Mahfud Ditelepon Hendropriyono saat Terpilih Jadi Menkopolhukam

23 Oktober 2019 16:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menko Polhukam Mahfud MD di Istana Merdeka, Jakarta.  Foto:  ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
zoom-in-whitePerbesar
Menko Polhukam Mahfud MD di Istana Merdeka, Jakarta. Foto: ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
ADVERTISEMENT
Menkopolhukam Mahfud MD mengaku mendapatkan ucapan selamat terpilih jadi menteri dari mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), AM Hendropriyono. Ucapan selamat itu Mahfud terima dari Hendro sebelum dilantik menjadi menteri melalui sambungan telepon.
ADVERTISEMENT
Menurut Mahfud, Hendropriyono menyampaikan bahwa dia adalah Menkopolhukam pertama yang berasal dari unsur sipil. Mahfud pun menyebut hal itu pertama kali diketahuinya dari Hendropriyono.
"Tadi malam saya dapat pesan dari Jenderal Hendropriyono, mantan kepala BIN, begini bunyinya: 'Saya sangat bangga adinda Mahfud MD itu adalah orang sipil murni pertama yang menjadi Menkopolhukam di dalam sejarah Republik Indonesia'," ujar Mahfud menirukan Hendro dalam sambutannya di Gedung Menkopolhukam, Jakarta Pusat, Rabu (23/10).
"Saya baru tahu tadi malam bahwa saya orang pertama (dari sipil) yang memimpin Kementerian ini," sambungnya.
Menko Polhukam Mahfud MD tiba di kantor Kemenko Polhukam untuk mengikuti serah terima jabatan dengan mantan Menko Polhukam Wiranto di Jakarta. Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Kendati demikian, menurut Mahfud, pengalamannya dalam mengisi sejumlah jabatan publik dirasanya cukup menjadi bekal baginya dalam memimpin di Kemenkopolhukam.
"Alhamdulillah saya sudah punya bekal menjadi Menhan, kemudian banyak belajar mengajar gitu. Dan dulu waktu zaman Orde Baru itu saya adalah mahasiswa dan dosen muda," ucap Mahfud.
ADVERTISEMENT
Diketahui, karier Mahfud MD di perpolitikan dan pemerintahan Indonesia pernah mengisi jabatan penting seperti, Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) pada periode 2008-2013, Menteri Pertahanan (2000-2001), Menteri Kehakiman dan HAM (2001), hingga Wakil Ketua Umum Dewan Tanfidz DPP Partai Kebangkitan Bangsa (2002-2005).