Cerita Mega Dilockdown 1 Tahun 9 Bulan, Keluar Rumah Hanya Jika Bertemu Jokowi

30 September 2021 15:24 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri hari ini memberikan sambutan secara virtual dalam acara pemberian bantuan bagi kader PDIP yang terpapar dan meninggal karena COVID-19.
ADVERTISEMENT
Dalam kesempatan itu, Megawati menceritakan pengalamannya yang dilarang keluar rumah oleh ketiga anaknya.
"Yang namanya COVID ini, seperti yang diketahui oleh kalian semua, Ibu ini sama ketiga putra dan putri ibu sudah 1 tahun 9 bulan betul-betul dilockdownin," kata Megawati Kamis (30/9).
Menurut Megawati, ia hanya diizinkan keluar rumah jika hendak bertemu Presiden Jokowi. Ketiga anak Megawati yaitu Prananda Prabowo, Rizki Pratama, dan Puan Maharani.
"Ibu hanya boleh napak (keluar rumah) kalau Presiden berkeinginan bertemu dengan Ibu," lanjut Megawati.
Jokowi dan Megawati di Istana Batutulis, Bogor. Foto: Dok. Istimewa
Selain itu, Megawati juga mengingatkan kadernya agar terus mengikuti arahan dan aturan pemerintah soal pandemi COVID-19. Salah satunya soal taat prokes. Sebab, tanpa kerja sama dan partisipasi dari masyarakat, kebijakan pemerintah tidak akan berhasil.
ADVERTISEMENT
"Tanpa kerja sama seluruh rakyat Indonesia yang sangat berharap pandemi ini akan selesai, tapi sekiranya tidak disiplin, ya terus bangkit," kata Megawati.
"Kalau di daerah A sudah menurun, tapi ada saja satu mungkin yang masuk sebagai OTG, akhirnya ya menyebar lagilah ini," tutur dia.
Megawati juga bersyukur bahwa hingga saat ini, berdasarkan laporan Satgas COVID-19, sudah 70 juta rakyat Indonesia sudah divaksin.
"Meski masih jauh dari kecukupan karena kita tahu kalau dengan anak-anak kecil, manula, disebutkan rakyat Indonesia jumlahnya 270 juta," tutur dia.