Changi Aviation Summit 2022 Resmi Dibuka, Menhub RI Budi Karya Hadir Langsung

17 Mei 2022 10:21 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Changi Aviation Summit (CAS) 2022 di Sands Expo and Convention Centre, Singapura, Selasa (17/5/2022).
 Foto: Lutfan Dharmawan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Changi Aviation Summit (CAS) 2022 di Sands Expo and Convention Centre, Singapura, Selasa (17/5/2022). Foto: Lutfan Dharmawan/kumparan
ADVERTISEMENT
Lebih dari 300 petinggi penerbangan dunia, mulai dari pemerintah, otoritas penerbangan internasional, hingga pabrikan pesawat berkumpul di Changi Aviation Summit (CAS) 2022 di Sands Expo and Convention Centre, Singapura, Selasa (17/5).
ADVERTISEMENT
Dari Indonesia, Menteri Perhubungan (Menhub) RI Budi Karya Sumadi hadir secara langsung dalam event tersebut. CAS 2022 dibuka dengan sambutan dari Menhub Singapura, S Iswaran.
“Changi Aviation Summit menjadi suksesor dari event Singapore Airshow Aviation Leadership Summit (SAALS). SAALS terakhir digelar pada 2018, sebelum pandemi,” kata Iswaran membuka acara.
Dalam sambutannya, Iswaran mengatakan, pandemi telah memukul pelaku perjalanan udara internasional Singapura, dengan volume penerbangan pada 2020 turun tiga perempat dibandingkan 2019. Angka ini menjadi penurunan terbesar yang dicatat Singapura sejak 1950.
“Dampaknya pada Bandara Changi Singapura jauh lebih besar. Pada puncak pandemi pada bulan April dan Mei 2020, lalu lintas penumpang kami turun (tinggal) menjadi hampir 0,5% dari volume sebelum COVID,” kata Iswaran.
Menteri Perhubungan Singapura, S Iswaran, di Changi Aviation Summit (CAS) 2022 di Sands Expo and Convention Centre, Singapura, Selasa (17/5/2022). Foto: Lutfan Dharmawan/kumparan
Kondisi tersebut dikarenakan adanya penutupan akses internasional ke Singapura akibat pandemi. Namun, kata dia, seiring dengan dibukanya perbatasan, tanda-tanda pemulihan penerbangan mulai terasa.
ADVERTISEMENT
Pada akhir Maret 2022, lalu lintas penumpang udara Internasional telah pulih hampir setengah dari angka penumpang sebelum COVID-19. Kondisi tersebut juga terjadi di negara-negara lainnya.
“Dengan negara-negara seperti Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam, dan Korea Selatan membuka kembali perbatasan untuk semua pendatang yang divaksinasi penuh mulai April, kami mengharapkan pemulihan di Asia Pasifik untuk mengumpulkan momentum selama beberapa bulan ke depan,” ucap Iswaran.
Menyambut momentum itu, saat ini Singapura mengebut pembangunan dan pengembangan di sektor transportasi udara. Salah satunya seperti melanjutkan proyek Terminal 5 Bandara Changi yang sempat tertunda karena pandemi untuk menambah kapasitas penerbangan.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Changi Aviation Summit (CAS) 2022 di Sands Expo and Convention Centre, Singapura, Selasa (17/5/2022). Foto: Lutfan Dharmawan/kumparan

Menhub Budi Karya Akan Diskusi Bersama Pejabat Penerbangan Internasional

Sementara, dalam CAS 2022 ini, Budi Karya akan terlibat dalam sesi pembukaan pertemuan tingkat tinggi dengan menjadi panelis diskusi bertema ‘Reviving Aviation Rebuilding Connection’ bersama sejumlah panelis lainnya.
ADVERTISEMENT
Para panelis tersebut yakni Menteri Transportasi Malaysia Wee Ka Siong, CEO Singapore Airlines Goh Choon Pong, CEO Narita Airport Akihiro Tamura, Dirjen Mobilitas dan Transportasi Komisi Uni Eropa Henrik Hololei, dan perwakilan dari Federal Aviation Administration (FAA).
Kegiatan tahunan tersebut diselenggarakan oleh Otoritas Penerbangan Sipil Singapura/Civil Aviation Authority Singapore (CAAS) dan Kementerian Transportasi Singapura.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (tengah) saat kunjungannya di Terminal 2 Domestik Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (8/5/2022). Foto: Fauzan/ANTARA FOTO
Kegiatan ini dihadiri berbagai unsur mulai dari regulator/pemerintah dari sekitar 45 negara dan juga dihadiri oleh sejumlah otoritas penerbangan internasional seperti: International Civil Aviation Organization (ICAO), Federal Aviation Administration (FAA), dan European Union (EU), dan juga pelaku industri penerbangan seperti: operator bandara, maskapai penerbangan, pabrikan pesawat, dan unsur terkait lainnya.
Budi Karya telah menyatakan akan menyampaikan sejumlah hal dalam paparannya. Salah satunya yakni kebangkitan sektor penerbangan Indonesia usai terdampak pandemi COVID-19. Selain itu, pemulihan industri penerbangan yang berkelanjutan dan inklusif.
ADVERTISEMENT
“Kami akan berbagi cerita dengan sejumlah negara, mengenai upaya pemulihan industri penerbangan nasional yang terdampak pandemi COVID-19. Salah satunya yang akan kami ceritakan yaitu, momentum mudik tahun ini yang menjadi titik kebangkitan industri penerbangan dan ekonomi Indonesia,” ucap Budi Karya di Singapura, Senin (16/5).