Chile Legalkan Pernikahan Sejenis

8 Desember 2021 14:04 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi LGBT. Foto: Ognen Teofilovski/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi LGBT. Foto: Ognen Teofilovski/REUTERS
ADVERTISEMENT
Kongres Chile menyetujui rancangan undang-undang yang melegalkan pernikahan sejenis pada Selasa (7/12). Menteri Pembangunan Sosial, Karla Rubilar, menyebut pengesahan ini “bersejarah.”
ADVERTISEMENT
“Hari ini adalah hari bersejarah. Negara kita sudah menyetujui pernikahan sesama jenis, satu langkah menuju keadilan, kesetaraan, dan menyadari bahwa cinta adalah cinta,” ujar Rubilar usai sesi pemungutan suara di parlemen, dikutip dari Reuters.
Parlemen Chile--baik Senat maupun Majelis Rendah--mendukung penuh rancangan undang-undang ini.
Sebelumnya, RUU ini hanya mendapatkan setengah dari total suara pada November lalu.
Senat memutuskan untuk mengirim RUU itu kembali ke komite perancangan undang-undang untuk memperjelas ambiguitas atau kekaburan dalam bagian isi.
Ilustrasi LGBT Foto: REUTERS/Fabian Bimmer
Proses RUU ini sudah dimulai sejak 2017, ketika eks Presiden Michelle Bachelet masih menjabat. Selama empat tahun lamanya, komunitas LGBT di Chile terus mendukung dan menyerukan pengesahan RUU ini.
Kini, Chile menjadi satu dari 20 negara di dunia yang mengizinkan pernikahan sejenis, meliputi Argentina, Brasil, Kolombia, Kosta Rika, dan Uruguay di Amerika Latin.
ADVERTISEMENT
RUU pernikahan ini akan berlaku efektif 90 hari setelah dipublikasikan dalam Lembaran Negara Chile.
“Aku masih tidak percaya kita mengambil langkah ini,” ujar aktivis kelompok hak LGBT Movilh, Rolando Jimenez. Kelompoknya sudah mendukung RUU dan legalisasi pernikahan sejenis selama lebih dari satu dekade.
Presiden Chili Sebastian Pinera. Foto: JAVIER TORRES/AFP
Presiden Chile, Sebastian Pinera, turut menyatakan dukungannya dan akan mengesahkannya sebagai undang-undang. Dalam kurun waktu tiga bulan, masa jabatan Pinera akan berakhir.
Chile akan menggelar pemilu pada 19 Desember mendatang. Masyarakat dihadapkan dengan dua calon presiden: Gabriel Boric dan Jose Antonio Kast. Kast merupakan politisi konservatif yang juga penganut Katolik.
Kast tidak menyetujui adanya pernikahan sejenis, tetapi ia mengatakan, ia akan tetap mengesahkannya menjadi UU seandainya RUU tersebut telah disetujui oleh Kongres pada masa pemerintahannya.
ADVERTISEMENT
Chile terkenal dengan reputasinya yang konservatif, jika dibandingkan dengan negara-negara tetangganya. Namun, mayoritas dari rakyat Chile kini mendukung pernikahan sejenis.
Serikat sipil, atau persatuan sipil, sudah diizinkan di Chile sejak 2015 silam. Ini memberikan sejumlah manfaat pernikahan bagi pasangan sejenis, seperti hak mengadopsi anak. Tetapi, saat itu pernikahan belum dilegalkan.