China Kini Hadapi Gelombang Pasien Positif Corona Tanpa Gejala

1 April 2020 16:54 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas medis berpakaian hazma merawat pasien di salah satu rumah sakit di Wuhan, China. Foto: China Daily via REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Petugas medis berpakaian hazma merawat pasien di salah satu rumah sakit di Wuhan, China. Foto: China Daily via REUTERS
ADVERTISEMENT
Kasus infeksi dan penularan virus corona di China mulai berkurang setiap harinya. Namun, kini terjadi kasus pasien positif virus corona tanpa gejala atau asimtomatik.
ADVERTISEMENT
Komisi Kesehatan Nasional China melaporkan ada 36 kasus baru pada Selasa (31/3), sehingga jumlah pasien positif virus corona menjadi 81.554 orang. Mayoritas kasus baru terjadi pada pelancong yang datang dari luar negeri atau imported case.
Diberitakan Reuters, jumlah total pasien positif virus corona itu tidak termasuk penambahan 130 kasus yang terjadi pada orang tanpa gejala pada Selasa.
Turis China waspadai virus corona Foto: AFP/Mark Ralston
Pemerintah China pun mulai menerbitkan data harian tentang kasus tanpa gejala pada Rabu (1/4). Komisi Kesehatan Nasional China mencatat ada 1.367 kasus tanpa gejala yang diamati hingga Selasa.
Masyarakat China pun kini menghadapi kekhawatiran baru terkait kondisi ini. Mereka khawatir penderita yang tanpa gejala dapat menyebarkan virus tanpa sadar. Terlebih saat ini, pihak berwenang melonggarkan pembatasan perjalanan dari pusat pandemi setelah infeksi mereda.
Seorang wanita memakai masker dan jas hujan plastik sebagai perlindungan dari coronavirus di stasiun kereta api Shanghai, di Shanghai, China. Foto: REUTERS/Aly Song
Ahli epidemiologi WHO, Maria van Kerkhove, mengatakan pada sebuah konferensi di Jenewa minggu lalu, dalam sebagian besar kasus, faktor utama penularan virus corona adalah dari pasien yang bergejala, namun tak sedikit dari orang yang tanpa gejala.
ADVERTISEMENT
Saat ini, China memutuskan melakukan screening dan tracing yang lebih luas kepada kasus-kasus pasien tanpa gejala dan orang-orang yang berhubungan dengan mereka.
Pihak berwenang juga telah melarang sebagian besar orang asing untuk masuk dan melakukan pemeriksaan yang lebih ketat pada warga yang kembali dari luar negeri. Hal ini untuk mengantisipasi kekhawatiran kasus impor yang bisa menjadi gelombang wabah kedua.
-----------------------------------
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!