news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Contraflow di Puncak Arus Balik Idul Adha, Km 65-47 Tol Cikampek Arah Jakarta

2 Agustus 2020 0:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pemberlakuan contra flow. Foto: Widodo S. Jusuf/Antara
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pemberlakuan contra flow. Foto: Widodo S. Jusuf/Antara
ADVERTISEMENT
Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri memprediksi akan terjadi lonjakan arus balik libur Idul Adha yang mengakibatkan kemacetan pada 2 Agustus. Sebanyak 160 ribu kendaraan akan memasuki Jakarta.
ADVERTISEMENT
Untuk mengurai antrean kendaraan, Kakorlantas Polri Irjen Pol Istono mengatakan, pihaknya akan menerapkan sistem contraflow dari Km 65 hingga 47 Tol Jakarta-Cikampek. Hal itu dianggap efektif memecah penumpukan kendaraan.
“Oleh karenanya perlu dipersiapkan lebih awal untuk melakukan contraflow dari km 65 sampai dengan km 47 arah Jakarta,” kata Istiono lewat keterangannya, Sabtu (1/8).
Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono saat memberi pemaparan terkait bantuan operasi kemanan. Foto: Dok. Polri
Istiono juga meminta Polda jajaran melarang ODOL (over dimension over loading) dan truk sumbu 3 melintas selama masa arus balik. Untuk sistem contraflow, polisi akan terus memantau kondisi kepadatan kendaraan.
“Baik contraflow maupun one way secara situasional dari km 65 sampai gate tol Halim dalam kota Jakarta dengan melihat dinamika di lapangan,” ujar Istiono.
Namun, Istiono belum merinci pukul berapa saja contraflow ini akan diberlakukan.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Korlantas Polri akan menerapkan larangan melintas pada truk sumbu 3 atau bermuatan berat mulai Sabtu (1/8) hingga Senin (3/8). Hal itu untuk menghindari kemacetan saat arus balik Idul Adha 1441 hijriah.
Istiono mengatakan, larangan truk bermuatan berat mulai berlaku saat perbatasan Tol Jawa Timur. Mereka akan dialihkan ke jalur arteri oleh kepolisian di setiap Polda.