Corona India Menyebar di Kudus, Pemkab Pertimbangkan Mikro Lockdown

Bupati Kudus Hartopo saat tinjau penanganan corona. Foto: kumparan

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus berencana melakukan mikro lockdown, usai ditemukannya varian corona India atau B1617.2.

Bupati Kudus Hartopo mengatakan, rencana itu akan dikoordinasikan dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terlebih dahulu.

"Dimungkinkan ada lockdown mikro di Kudus, tapi teknisnya seperti apa akan dirapatkan dengan Pak Gubernur," kata dia usai mengikuti rapat terbatas secara daring di Command Center Pemkab Kudus, Sabtu (12/6) malam

Dia menjelaskan, penyebaran varian corona yang diklaim lebih cepat menular itu diketahui usai pihaknya menerima hasil tes genome dari Universitas Gajah Mada (UGM).

"Dari 34 sampel spesimen COVID-19 28 di antaranya positif terkonfirmasi COVID-19 varian delta," jelas dia.

Hartopo mengaku belum mengetahui asal muasal corona varian baru itu dapat menyebar di daerahnya. Namun yang pasti, corona India telah menyebar di daerahnya.

"Varian India itu terindikasi ada di Kudus," tegas dia.

Dengan temuan itu, Hartopo mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada. Termasuk kepada pasien corona meski tanpa gejala.

"Karena kita tidak tahu, orang itu bertemu siapa dan dari mana, harus selalu waspada,” kata dia.